Berita Banyumas
Survei Kesehatan Indonesia Stunting di Banyumas Capai 20,9 Persen, Pj Bupati: Mengkhawatirkan
Angka stunting di Banyumas meningkat 4,3 persen, hingga mencapai 20,9 persen, berdasarkan hasil Survei Kesehatan Indonesia.
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: Yayan Isro Roziki
PURWOKERTO - Angka stunting di Kabupaten Banyumas meningkat di angka 20,9 persen, berdasarkan data dari Survei Kesehatan Indonesia (SKI).
Angka tersebut meningkat 4,3 persen dari sebelumnya.
"Itu data berdasarkan survei dari SKI, tapi kalau ikut timbangan serentak kita berada di angka 15 persen-an."
"Karena kalau itu kita by name dan by adress bisa cek satu persatu dan kita pastikan."
"Angka survei itu agak mengkhawatirkan padahal 2024 kita optimis bisa berada di 14 persen," ujar Pj Bupati Banyumas, Hanung Cahyo Saputro dalam rembug bersama stunting se-kabupaten Banyumas, di Pendopo Si Panji, Purwokerto, Jumat (5/7/2024).
Pj mengatakan meskipun surveynya naik hal itu tetap menjadi perhatian semua kalangan.
Hanung mengatakan ada 30 skenario penurunan stunting di Banyumas.
Mulai dari pemberian makanan, bantuan ternak lele supaya menunjang pendapatan dan kesehatan, dan skenario lainnya.
Pj Bupati mengaku telah mengatur timeline supaya lebih jelas apa yang akan dilakukan.
"Persoalannya ditataran implementasi, misalkan saat pemberian makanan akan saya kontrol langsung dan saya pantau apakah efektif."
"14 persen rada berat tapi kita optimis," ungkapnya kepada Tribunbanmuria.com.
Sementara itu Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Dan Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) Kabupaten Banyumas, Krisianto mengatakan dirinya tidak menduga hasil survey akan menunjukan peningkatan.
Padahal berdasarkan data dari 2021 kasus stunting di Banyumas adalah 21,5 persen.
Kemudian turun di 2022 menjadi 16,6 persen berdasarkan survey dari status gizi Indonesia.
"Dari 2021 sampai 2022 turun 5 persen, ternyata naik 4,3 persen jadi 20,9 persen tapi ini survey dari SKI," jelasnya.
Generasi Muda Butuh Tempat Berekspresi, Menakar Arah Pembangunan Kawasan Kebondalem Purwokerto |
![]() |
---|
Sadewo Minta Investor Akomodasi 50 PKL, Menakar Arah Pembangunan Kawasan Kebondalem Purwokerto |
![]() |
---|
Percepatan Realisasi Tol Pejagan-Cilacap, Kunci Datangkan Investor dan Atasi Kemacetan |
![]() |
---|
Kopipo Banyumas Kembali Ekspor Gula Kristal ke AS dan Eropa setelah Bangkit dari 'Mati Suri' |
![]() |
---|
261 Koperasi di Banyumas Hidup Segan Mati Tak Mau, Disnakerkop-UMK Kesulitan Membubarkan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.