Polisi Tembak Mati Paskibra Semarang
Aksi Kamisan Semarang Peringati 40 Hari Kematian Gamma, Sorot Proses Rekonstruksi yang Tak Tuntas
Rekonstruksi kasus polisi tembak mati pelajar SMK di Semarang tak tuntas. Aksi Kamisan Semarang peringati 40 hari meninggalnya Gamma di Mapolda Jateng
Penulis: Iwan Arifianto | Editor: Yayan Isro Roziki
"Sedangkan statemen dari Polisi terutama Kapolrestabes Semarang ada statemen yang mengatakan bahwa dia turun sambil mengayun-ayunkan senjata. Nah itu kan tidak ada di rekonstruksi maupun di CCTV, " ujarnya.
Koordinator Aksi Kamisan Semarang, Natael Bremana mengatakan, aksi kelima kalinya di depan Mapolda Jateng ini bagian dari peringatan harian mengenang Gama.
Acaranya mulai dari orasi, doa lintas agama perwakilan dari Hindu, Budha, Kristen Katolik, dan Islam.
"Kami mendoakan Gamma supaya bisa tenang di sana," paparnya.
Selain itu, aksi kali ini ingin menunjukkan keprihatinan kepada bobroknya institusi Polri.
Pihaknya juga semakin prihatin atas pernyataan Polda Jawa Tengah yang menyatakan Kapolrestabes Semarang dimutasi bukan karena kasus Gamma melainkan hanya bentuk penyegaran organisasi.
"Kami cukup sedih mendengar dari Kabid Humas Polda Jateng (Kombes Artanto) menyampaikan dia dimutasi bukan karena kasusnya Gamma, maka tuntutan kami tetap sama, evaluasi Kabid Humas dan pecat eks-kapolrestabes Semarang," tuturnya.
Soal Robig, kata Natael, yang bersangkutan masih cukup berani membohongi publik dengan mengatakan bahwa korban mengayunkan senjata tajam ke arahnya saat dalam proses rekontruksi.
Padahal fakta itu tidak terjadi baik dari keterangan saksi maupun bukti CCTV.
"Kami mengecam itu dan menuntut kepada pengadilan nantinya untuk berani membuka fakta sebenarnya," jelasnya..
Dalam kasus ini, dia mengingatkan Polda Jawa Tengah agar tidak main-main.
Sebab, gerak-gerik mereka diawasin oleh publik. Natael menyebut, tokoh publik Panji Pragiwaksono juga mengeshare gambar tiga polisi memegang senjata di X (Twitter) sebagai bentuk menuntut keadilan bagi kasus Gamma.
"Jangan bermain-main dengan kasus-kasus kemanusiaan yang disuarakan oleh teman-teman aksi kamisan atau masyarakat sipil Jawa Tengah," ungkapnya. (iwn)
rekonstruksi
polisi
tembak mati
pelajar
SMK 4 Semarang
Gamma Rizkynata Oktafandy
Aksi Kamisan
Semarang
Andy Menangis Puas Aipda Robig Dihukum 15 Tahun Penjara, Terdakwa Banding |
![]() |
---|
Dilimpahkan ke Kejaksaan, Aipda Robig Polisi 'Koboi' Tembak Mati Siswa SMK Semarang segera Disidang |
![]() |
---|
Keluarga Korban Penembakan Aipda Robig Merasa Diintimidasi, Ajukan Perlindugan ke LPSK |
![]() |
---|
Mengenang 40 Hari Meninggalnya Gamma, Cita-citanya Jadi TNI Pupus di Ujung Pistol Oknum Polisi |
![]() |
---|
Aksi Kamisan Semarang di Depan Polda Jateng, Tuntut Kapolrestabes Semarang Dicopot |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.