Cerita Warga Gribig 'Sulap' Lokalisasi Pelacuran Terkenal di Kudus Jadi Sentra Peternakan Terpadu

Cerita warga Gribig sulap eks lokalisasi pelacuran ternama di Kudus jadi sentra peternakan terpadu. Seperti apa?

TRIBUNMURIA.COM, KUDUS – Lahan seluas sekitar satu hektare yang ada di sebelah barat Desa Gribig, Kecamatan Gebog, Kabupaten Kudus kini dipenuhi oleh kandang-kandang ternak.

Siapa nyana, lahan milik Desa Gribig yang kini dikelola oleh Kelompok Ternak Sejahtera Makmur semula ada lokalisasi terkenal di Kudus.

Siang itu Rabu 6 Maret 2024 enam lelaki yang rata-rata berusia 50 tahun ke atas berkumpul melingkar.

Mereka sedang istirahat di sebuah kandang kayu yang sedang diperbaiki milik salah satu peternak.

Mereka berbincang ringan. Sesekali mereka melempar gurauan.

Ini merupakan kebiasaan yang mereka lakukan setelah memberi makan ternak mereka.

Hewan-hewan ternak yang dipelihara di lahan yang dikelola oleh Kelompok Makmur Sejahtera meliputi kerbau, domba, kambing, dan ayam petelur.

Masing-masing anggota kelompok memelihara hewan ternak sesuai dengan yang mereka inginkan.

“Sebagian besar memelihara domba dan kambing,” kata Ketua Kelompok Sejahtera Makmur Mahmudi.

Kompleks peternakan komunal ini sudah berdiri sejak 2019 yang dikelola oleh Kelompok Ternak Sejahtera Makmur.

Untuk anggota yang terlibat dalam memelihara hewan ternak di sana ada 23 orang.

Masing-masing dari mereka kini bisa dikatakan berhasil dalam menjalankan usaha ternaknya setelah berjalan selama 3 tahun terakhir.

Mula-mula lahan tersebut merupakan lahan kosong selama lebih dari 20 tahun terakhir.

Sebelum itu lahan tersebut merupakan kompleks lokalisasi yang terkenal di Kudus.