Berita Demak
Kisah Korban Banjir Karanganyar Demak, Kelaparan di Atap Rumah, Berbekal Galon Selamatkan Diri
Kisah Supiah, korban banjir d Karanganyar, Demak. Bertahan di atap rumah, hingga akhirnya berhasil menyelamatkan diri gunakan galon kosong.
Penulis: Rifqi Gozali | Editor: Yayan Isro Roziki
Dia baru berhasil dievakuasi pada pukul 23.00 oleh petugas gabungan untuk dibawa ke pengungsian.
“Di atap rumah berjam-jam. Kondisi gelap, dingin, dan lapar. Untungnya ada petugas yang membawa kami memakai perahu karet,” kata Sudarsih.
Kini para warga korban banjir setidaknya sudah merasa aman.
Banjir parah akibat jebolnya tanggul Sungai Wulan di dua titik yang terjadi tempo hari di Desa Ketanjung, Kecamatan Karanganyar sampai saat ini belum ada tanda-tanda surut.
“Ketinggian air masih ajek, malah tambah tinggi. Harta benda semuanya tidak bisa diselamatkan,” kata Supiah.
Sementara itu Koordinator Posko Pengungsian di Terminal Induk Jati Kudus Arif Anggoro mengatakan, jumlah pengungsi sampai pagi ini Jumat 9 Februari 2024 di Terminal Induk Jati sudah mencapai 272 orang.
Jumlah tersebut terdiri atas anak-anak sebanyak 13 orang, lansia 11 orang, dan balita 4 orang.
“Ini ada juga pengungsi yang pulang dijemput keluarga yang rumahnya di sekitar terminal,” kata Arif.
Pihaknya juga menggandeng Taruna Tanggap Bencana (Tagana) dari Dinas Sosial untuk pemenuhan makan pengungsi.
Kemudian untuk kebutuhan obat-obatan, pihaknya dibantu oleh Dinas Kesehatan Kudus.
Kemudian data yang kami terima di Balai Desa Jati Wetan sampai pagi ini sudah ada 65 korban banjir Karanganyar yang mengungsi.
Camat Jati Kabupaten Kudus Fiza Akbar memastikan jumlah ini akan terus naik mengingat masih ada sejumlah pengungsi baru yang datang.
“Ini jumlah pengungsi terus bertambah. Kami terus mendata, jumlahnya sudah sekitar 100-an,” kata Fiza. (*)
| Tak Bisa Nyalip di Kemacetan Demak, Sunarwan Pengusaha Kendal Tembak Pajero Pakai Pistol Glock |
|
|---|
| Viral Pria Dikeroyok Sekelompok Orang Bersajam dan Stick Golf, Diduga di Pantura Demak |
|
|---|
| Nasionalisme Mbah Sunipah: Pasang Bendera Lusuh di Rumah Terendam Rob, Didatangi Orang Tak Dikenal |
|
|---|
| 46 Hektare Hutan Mangrove 'Hilang' Ditelan Proyek Tol Semarang-Demak, Apa Dampaknya? |
|
|---|
| Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan di Demak, Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat Sampaikan Pesan Ini |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/muria/foto/bank/originals/korban-banjir-mengungsi-pengungsi-terminal-jati-kudus-1.jpg)