Seleksi Perades Kudus

Murni dan Sudah Final, Panitia Seleksi Perades Glagahwaru Tak Tuntut Unpad Lakukan Tes Ulang

Seleksi perangkat desa (perades) Desa Glagahwaru, Kecamatan Undaan, Kudus, dinilai sudah final. karena itu, panitia tak meminta Unpad gelar tes ulang

|
Penulis: Rifqi Gozali | Editor: Yayan Isro Roziki
Tribun Muria/Saiful Ma'sum
Pelaksanaan musyawarah antara Panpel seleksi perades tingkat desa dengan pihak Unpad yang difasilitasi DPRD Kudus, Kamis (23/2/2023). 

Sebelumnya, panitia seleksi perades Glagahwaru menyetakan meneria hasil tes perangkat desa di wilayah tersebut.

Kiwari, panitia menytakan akan menunggu keputusan resmi baik dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) maupun kecamatan.

"Kami menunggu hasil kebijakan resmi dari kabupaten (Dinas PMD) dan kecamatan berkaitan tindak lanjut hasil seleksi perangkat desa," kata ketua panitia seleksi perangkat desa Glagahwaru, H Karjin, melalui anggotanya Wahyu Himawan.

Pernyataan tersebut sekaligus meralat pernyataan panitia seleksi Glagahwaru yang sudah tayang di Tribunmuria.com.

Dalam pernyataan sebelumnya pihaknya akan segera melaporkan hasil seleksi kepada kepala desa.

Dalam seleksi perangkat desa di Desa Glagahwaru kali ini, hanya ada satu formasi.

Yakni formasi Kepala Urusan Tata Usaha dan Umum. Tercatat ada 39 peserta yang mengikuti tes seleksi.

"Jadi kami sampaikan bahwa panitia seleksi Glagahwaru masih menunggu keputusan resmi kabupaten dan kecamatan," katanya.

Diketahui sebelumnya sejumlah panitia seleksi perangkat desa menginginkan tes ulang.

Hal itu disampaikan saat pertemuan antara perwakilan peserta, panitia, dan Universitas Padjajaran di Gedung DPRD Kudus, Kamis (23/2/2023).

Dalam kesempatan pertemuan tersebut Unpad dinilai wanprestasi karena tidak menyajikan hasil realtime dalam pelaksanaan tes yang berlangsung pada 14 Februari 2023.

Ketua DPRD Kudus: seleksi perades yang difasilitasi Unpad ruwet

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kudus, Masan menyebut, pelaksanaan tes seleksi pengisian perangkat desa (Perades) yang difasilitasi Universitas Padjadjaran (Unpad) karut marut. 

Hal itu dia sampaikan setelah mendengar penjelasan yang disampaikan perwakilan peserta dan panitia pelaksana (Panpel) tingkat desa, Kamis (23/2/2023).

Masan pun menyampaikan tuntutan para peserta dan panpel kepada perwakilan Unpad di dalam sebuah forum agar perguruan tinggi itu melakukan tes seleksi ulang.

Halaman
1234
Sumber: TribunMuria.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved