Berita Jateng
Kisah Pilu ODGJ di Semarang, 8 Kali Dihamili Pria Berbeda, Keluarga Kewalahan Rawat Anak-anaknya
Siti Suaedah (42) ODGJ Semarang yang hamil delapan kali dengan lelaki yang berbeda-beda. Keluarga kewalahan rawat anak-anaknya, berharap Siti disteril
Penulis: Iwan Arifianto | Editor: Yayan Isro Roziki
Siti setiap harinya pergi sendiri ke berbagai tempat semau dirinya. Ia pergi mengendarai bus.
Seringkali petugas mendapatkan kabar Siti sudah berada di Johar, museum Ronggowarsito dan tempat lainnya.
"Perginya masih diam seputar kota Semarang, pergi pagi sore pulang, selalu begitu," ucapnya.
Akibat tak terkontrol tersebut, Siti hamil berulang kali dengan lelaki tidak jelas.
Ratna mengaku, tentu sulit menelusuri siapa yang menghamili Siti sebab pergi dan bergaul dengan siapa tidak jelas orangnya.
Namun, kehamilan Siti diurus olehnya dan keluarga dari memeriksakan ke puskesmas hingga mengurus persalinan.
"Mau dilaporkan ke polisi, laporan ke siapa, tidak tahu orangnya, yang penting saat hamil dibawa ke puskesmas," terangnya.
Pengakuannya, Siti dalam kehidupan sehari-hari bersikap seperti orang normal pada umumnya.
Ia dapat diajak mengobrol ketika merasa nyaman dengan lawan bicara.
"Hanya saja Siti tidak suka keramaian," terangnya.
Siti diketahui pula sudah menikah sebanyak dua kali, satu pernikahan resmi dan satu lagi secara siri.
Dari hasil pernikahan memiliki seorang anak.
Anak pertama usia 20 tahun dirawat ayah kandungnya di Mojokerto.
Anak kedua usia 16 tahun dirawat di Jakarta oleh Budenya.
Anak ketiga usia delapan tahun meninggal dunia diduga karena kurangnya perawatan.
Anak keempat 6 tahun 6 bulan, dirawat oleh orang lain di Solo.
Anak kelima 4 tahun dirawat seseorang di Ngaliyan.
Anak keenam usia 3 tabun meninggal karena kurangnya perawatan.
Anak ketujuh 1 tahun dirawat adik sepupu di Tambangan, Mijen. Anak kedelapan masih di kandungan.
"Infonya yang anak kedelapan jenis kelamin laki-laki," ucap Ratna.
Ia menambahkan, masih terus memantau perkembangan Siti yang dirawat oleh Yayasan di Bekasi.
Siti terpantau merasa nyaman dan nurut saat bersama youtuber Pratiwi Noviyanthi.
"Rencana tindak lanjut belum tahu tapi yang jelas Siti perlu rehabilitasi sampai nanti paskakehamilan," imbuhnya. (iwn)
Rakor di Semarang, Kemendagri Ingin Pastikan Kepala Daerah di Jateng Gerakkan Siskamling |
![]() |
---|
Ramai Isu Pemekaran Provinsi Jateng, Respons Gubernur Ahmad Luthfi Singgung Arahan Pusat |
![]() |
---|
Masa Angkutan Lebaran, Ini Stasiun dengan Keberangkatan dan Kedatangan Pemudik Terbanyak di Daop 4 |
![]() |
---|
Anggota DPR Edy Wuryanto Kecam Pemotongan THR dan Remunerasi Nakes RSUP di Semarang dan Jogja |
![]() |
---|
Gandeng ISNU Jateng untuk Kolaborasi, Kanwil Kemenag Ingin Perkuat Peran dan Kebermanfaatan CTC |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.