Berita Kudus

Apa Itu Sego Jangkrik? Konon Menu Kesukaan Sunan Kudus, Ramai Diburu Warga tiap 10 Muharram

Sego jangkrik ramai diburu warga tiap 10 Muharram atau puncak acara buka luwur Makam Sunan Kudus. Konon, nasi jangkrik sangat disukai Sunan Kudus

Penulis: Saiful MaSum | Editor: Yayan Isro Roziki
TribunMuria.com/Saiful Masum
Nasi jangkrik di dalamnya berisi potongan daging. Konon, sego jangkrik adalah salah satu makanan kesukaan Sunan Kudus. 

Denny menyebut, nasi jangkrik konon berdasarkan cerita turun-temurun merupakan salah satu menu kesukaan Sunan Kudus.

Di dalamnya mengandung ajaran toleransi beragama yang diajarkan Sunan Kudus untuk tidak menyembelih sapi, menggantinya dengan kerbau. 

Seiring berjalannya waktu, nasi jangkrik dikenal di kalangan masyarakat dengan sebutan nasi berkat Sunan Kudus.

Ciri khas dari menu makanan yang satu ini dibungkus dengan daun jati, bagian dari upaya memanfaatkan produk ramah lingkungan.

Hanya saja, nasi bungkus yang dibagikan kepada masyarakat umum lebih banyak merupakan jenis olahan uyah asem yang lebih tahan lama. 

Sedangkan olahan nasi jangkrik diberikan kepada masyarakat dari kalangan tertentu agar bisa dimakan bersama keluarga dan saudara-saudara dekat. 

"Setiap tahun kami siapkan puluhan nasi berkat untuk dibagikan ke masyarakat. Ada olahan uyah asem dan olahan jangkrik."

"Pembagian menyesuaikan penerima, untuk masyarakat umum kami prioritaskan nasi bungkus kering tanpa kuah."

"Biasanya kami juga berikan ke panti-panti asuhan agar anak-anak panti bisa merasakan," tuturnya. 

Hingga kini, penamaan nasi jangkrik melekat pada menu masakan nasi dengan lauk beberapa potong daging. Kemudian dibungkus dengan menggunakan daun jati. (sam)

Sumber: TribunMuria.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved