Gus Haiz Angkat Bicara Ihwal Pengerukan SWD I dan II untuk Pencegahan Banjir di Jepara Barat

TRIBUNMURIA.COM, JEPARA - Ketua DPRD Jepara Haizul Ma'arif menyambut positif pelaksanaan pengerukan Sungai Serang Wulan Drainase (SWD) I dan II.

Dua sungai itu melintas di Kecamatan Nalumsari, Mayong, Welahan, hingga Kedung.

Menurutnya, pengerukan dua sungai tersebut merupakan langkah normalisasi sungai yang tepat. Pasalnya kondisi sungai saat ini juga sudah dangkal.

Selain itu juga, kata dia, normalisasi sungai tersebut merupakan upaya kongkret pencegahan banjir.

"Normalisasi ini juga mengantisipasi banjir di Jepara wilayah bagian barat," ujar pria yang akrab disapa Gus Haiz, Sabtu (18/11/2023).

Saat ini pelaksanaan normalisasi sungai dengan cara pengerukan telah berlangsung.

Aktivitas pengerukan ini terlihat di SWD I di Desa Guwosobokerto, Kecamatan Welahan.

Aktivitas pengerukan belum terlihat di Sungai SWD II di Kecamatan Kedung, tepatnya, Desa Tedunan, Karangaji, Kedung Malang.

Pasalnya saat ini area bantaran dan tanggul di kawasan tersebut terdapat bangunan milik warga.

BBWS melakukan pengerukan di area itu setelah kawasan tersebut steril dari bangunan.

Gus Haiz meminta, penertiban bangunan di area SWD II harus dikomunikasikan sebaik mungkin.

Selain itu juga saat pelaksanaannya harus humanis.

Seperti diketahui, proyek normalisasi sungai ini berasal dari Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali Juana.

Lembaga ini berada di bawah naungan Dirjen Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia. 

Kepala Bidang Pelaksana Jaringan Sumber Air (PJSA) BBWS Pemali Juana, Mustafa menyampaikan, pengerukan ini dilakukan untuk meminimalisir risiko banjir.