Berita Wonosobo

Harlah Kompak Wonosobo, KH Mansur Syaerozi: Jadi Pedagang Harus Punya Cita-cita!

Harlah Kompak Wonosobo, KH Mohammad Mansur Syaerozi, Ketua LTM-PBNU menegaskan jadi pedagang harus punya cita-cita besar untuk meraih kesuksesan.

Penulis: Imah Masitoh | Editor: Yayan Isro Roziki
Istimewa
Para pedagang yang tergabung dalam Komunitas Pedagang Kecil (Kompak) Wonosobo, sukses menggelar tiga acara sekaligus di Gedung Sasana Adipura Kencana setempat. Organisasi yang menaungi para pedagang kaki lima (PKL) dan pedagang keliling tersebut menghelat acara halal bi halal, hari lahir (Harlah) ke-2 Kompak dan peringatan hari lahir Pancasila. 

Bupati Wonosobo juga salut para pedagang ikut memperingati hari kelahiran Pancasila. Falsafah negara itu yang bisa menyatukan bangsa. Indonesia kokoh dan kuat karena ada Pancasila.

Di tahun politik semua pihak diminta kompak dan tetap bersatu. Tidak terpecah belah hanya karena beda pilihan politik.

Pembina Kompak Idham Cholid meminta pemerintah untuk terus memberdayakan para pedagang kecil.

Apalagi geliat ekonomi kerakyatan yang pelakunya adalah pedagang kecil sangat berpengaruh terhadap di dinamika pengembangan ekonomi di daerah.

“Pedagang kecil itu perlu terus dibina dan diberdayakan. Terima kasih pada pemerintah daerah yang telah mengijinkan para PKL dan pedagang keliling berjualan di sekitar alun-alun jika ada event berskala besar di tempat tersebut."

"Dengan memberi kesempatan pedagang berjualan di pusat keramaian di ruang publik, sama artinya telah memberdayakan mereka,” katanya.

Ketua Kompak Wonosobo Saad Priyono menyebut KH Mansur telah meletakkan dasar-dasar berdagang supaya sukses. Dia mengakui pedagang kecil belum memiliki ilmu berdagang yang benar.

Sebagian dari mereka berdagang masih pakai otot belum menggunakan akal secara maksimal.

“Ilmu berdagang dari beliau sangat luar biasa dan bisa jadi suport agar teman-teman lebih bersemangat lagi, lebih terarah dalam berdagang."

"Terutama dalam menata psikis atau alam bawah sadar. Para pedagang harus naik great agar lebih sukses. Antara iman, amal dan oman harus sejalan,” pungkasnya. (*)

Sumber: TribunMuria.com
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved