Seleksi Perades Kudus

Unpad Tegaskan saat Ini Tes Ulang Seleksi Perades Kudus Hanya untuk Formasi Sekdes Desa Rejosari

Unpad tegaskan saat ini tes ulang seleksi Perades Kudus hanya untuk formasi Sekretaris Desa Rejosari Kecamatan Dawe

Penulis: Rezanda Akbar D | Editor: Yayan Isro Roziki
TribunMuria.com/Rezanda Akbar D
Ruang ujian ulang seleksi perades Kudus yang digelar tim dari Unpad, untuk formasi Sekder Rejosari, Kecamatan Dawe, di SMPN 1 Kudus, Selasa (21/2/2023) 

TRIBUNMURIA.COM, KUDUS - Tim dari Universitas Padjadjaran (Unpad) melaksanakan tes ulang seleksi perangkat desa (perades) Kudus untuk formasi Sekretaris Desa (Sekdes) Rejosari, Kecamatan Dawe.

Tes ulang seleksi perades Kudus untuk formasi Sekdes Rejosari digelar di SMPN 1 Kudus, Selasa (21/2/2023), diikuti hanya oleh dua orang.

Diketahui, dua orang yang mengikuti tes ulang seleksi perades Kudus untuk formasi Sekdes Rejosari itu pada hasil tes seleksi perades Kudus sebelumnya, yang digelar pada Selasa (14/2/2023), memiliki nilai yang sama.

Baca juga: Unpad Gelar Tes Ulang Seleksi Perades Rejosari di SMPN 1 Kudus, Bagaimana Nasib Desa Lainnya?

Baca juga: Ihwal Keabsahan Seleski Perades Kudus, Unpad: Kalau Mau Pengujian Digital Forensik, Silakan

Baca juga: Unpad Harus Jelaskan Polemik Tes Perades Kudus, Skor Sudah Keluar Kok Alasan nge-Lag?

Kedua peserta tersebut adalah Ridwan Ferdianto dan Ilham Purwacaraka yang memiliki nilai tertinggi yang sama yakni 333,05.

"Tes ulang hanya dilakukan untuk Desa Rejosari untuk jabatannya sekretaris desa (Sekdes)."

"Pengulangan karena ada nilai yang sama, nilai tertinggi," ucap Perwakilan Pusat Studi Administrasi dan Kebijakan Publik Unpad, Ramadhan Pancasilawan, di lokasi tes, Selasa (21/2/2023).

Pelaksanaan tes ulang seleksi perades Kudus ini, sambung dia, juga sudah berkoordinasi dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kudus dan panitia desa terkait.

Sehingga tes ulang seleksi perades Kudus ini bisa dilaksanakan sesuai regulasi.

Sementara terkait seleksi ulang untuk desa-desa lainnya, Unpad mempersilahkan kepada pihak-pihak yang berwenang untuk mengecek sistem tes kemarin.

Hal ini menanggapi meruaknya isu adanya kecurangan dalam pelaksanaan seleksi perades Kudus, kemarin.

Bila dalam perjalannya terbukti ada kecurangan, bisa saja tes ulang kembali dilakukan.

Namun jika tidak ada indikasi kecurangan saat dilakukan uji forensik, maka tes ulang dirasa tidak diperlukan.

”Kalau memang ada kecurangan ya mungkin silahkan saja (tes ulang), tapi kalau misalkan tidak terbukti ada apa-apa ya ngapain diulang."

"Tapi dari universitas (Unpad) masih membahas ini,” ungkapnya.

Sementara itu, Ridwan Ferdianto mengatakan bahwa sebelumnya dirinya melakukan tes di SMP 5 Kudus.

Sumber: TribunMuria.com
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved