Berita Kudus
Layanan Adminduk untuk Korban Bencana Banjir di Kudus Digelar Tanpa Syarat, Ini Waktunya
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kudus menerjunkan tiga tim jemput bola untuk melayani adminduk bagi korban bencana banjir.
Penulis: Saiful MaSum | Editor: Muhammad Olies
TRIBUNMURIA.COM, KUDUS - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kudus menerjunkan tiga tim jemput bola untuk melayani administrasi kependudukan (Adminduk) bagi korban bencana banjir.
Pelayanan tanpa syarat ini mulai diaktifkan pada, Selasa (3/1/2023) di tiga lokasi pengungsian. Meliputi, posko bencana di aula kantor DPRD Kudus, Balaidesa Jati Wetan, Kecamatan Jati, dan Balaidesa Gulang, Kecamatan Mejobo.
Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kudus, Eko Hari Djatmiko mengatakan, pelayanan Dukcapil peduli bencana banjir ini didasarkan pada surat pemberitahuan status darurat bencana oleh Bupati Kudus.
Kata dia, pelayanan ini menyasar semua masyarakat korban bencana langsung di lokasi pengungsian. Di antaranya, perihal KTP, KK, akte kelahiran, akte kematian, dan beberapa data kependudukan lainnya yang hilang atau rusak dampak bencana.
Eko memastikan, layanan ini gratis tanpa dipungut biaya dan tanpa syarat apapun sebagai wujud kepedulian kepada masyarakat terdampak banjir.
"Hari ini kami terjunkan tiga tim di tiga lokasi posko pengungsian bencana, masing-masing tim terdiri dari 4 petugas jemput bola," terang Eko saat meninjau pelaksanaan program di posko bencana Aula DPRD Kudus.
Baca juga: Suaminya Naik Pangkat, Ini Kata Artis dari Blora Yeni Inka
Baca juga: Live Streaming Manchester United Vs Bournemouth Rabu Dini Hari, Ini Link Pertandingan
Baca juga: Berlaku Mulai Selasa 3 Januari 2023, Ini Harga Terbaru BBM Pertamina, Pertalite?
Eko menyebut, semua layanan terkait Adminduk bakal dicetak langsung di lokasi. Semua itu diberikan dalam rangka mempermudah fasilitas pelayanan kepada masyarakat yang sangat membutuhkan, mengingat pentingnya dokumen-dokumen Adminduk sebagai syarat mengurus keperluan-keperluan lainnya.
Pihaknya juga bakal menerjunkan tim yang sama untuk memberikan pelayanan serupa di posko-posko bencana lain. Seperti Desa Payaman Kecamatan Mejobo, Desa Ngemplak Kecamatan Undaan, Desa Setrokalangan Kecamatan Kaliwungu, dan Desa Pasuruhan Lor Kecamatan Jati. Petugas juga bakal menyisir daerah-daerah yang terendam banjir dalam rangka memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat yang membutuhkan.
"Prinsipnya langsung cetak di lokasi, kalau ada warga mengajukan baru, kita proseskan seperti pelayanan pada hari-hari biasa," ujarnya.
Pelayanan ini berlangsung mulai pukul 08.00 - 14.00 WIB.
Eko juga memastikan bahwa, pelayanan Adminduk di kantor Disdukcapil Kudus tetap berjalan. Karena tim yang diterjunkan ke lokasi pengungsian adalah tim jemput bola. (Sam)
| 1.500 Paket Sembako BRI Peduli untuk Warga Miskin Diserahkan Melalui Karang Taruna Kudus |
|
|---|
| TMMD Kodim 0722/Kudus: Menjahit Asa, Membangun Masa Depan Desa Kandangmas di Lereng Muria |
|
|---|
| PCNU Kudus Kembalikan Dana Hibah Rp 1,3 Miliar dari Pemkab ke Kejari |
|
|---|
| Koleksi Melimpah, Museum Situs Purbakala Patiayam Diusulkan Jadi Cagar Budaya Nasional |
|
|---|
| Siswa Belajar dalam Kondisi Cemas, Ruang Kelas di SD Ngembalrejo Kudus Rusak sejak Lama |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/muria/foto/bank/originals/Aula-DPRD-Kudus-mengantre-pelayanan-Adminduk-Disdukcapil.jpg)