Kecelakaan Tol Cipularang
Kecelakaan Bus Warga Semarang di Sarangan Magetan Bikin Tukijan Trauma, Kapok Gak Mau Piknik Lagi
Kecelakaan bus wisata rombongan warga Manyaran, Kota Semarang, di Sarangan, Magetan, meninggalkan trauma bagi Tukijan. Ia kapok piknik lagi.
Penulis: Muhammad Fajar Syafiq Aufa | Editor: Yayan Isro Roziki
TRIBUNMURIA.COM, SEMARANG - Kecelakaan bus wisata yang menganggkut rombongan warga Manyaran, Kota Semarang, di Sarangan, Magetan, meninggalkan trauma bagi Tukijan.
Tukijan (65) merupakan satu di antara puluhan warga yang ikut dalam rombongan wisata ke Sarangan, Magetan, Jawa Timur, Minggu (4/12/2022) kemarin.
Ia berangkat menggunakan armada berbeda dengan bus nahas yang terjun ke jurang di Sarangan.
Baca juga: Jenazah Kecelakaan Bus di Sarangan Tiba, Mbak Ita: Pemakaman & Penanganan Korban Ditanggung Pemkot
Baca juga: Daftar Korban Kecelakaan Bus di Sarangan: 7 Tewas Termasuk Sopir, 23 Luka Ringan, 3 Luka Berat
Baca juga: Kronologi Bus Pariwisata Terjun Ke Jurang Sedalam 20 Meter di Magetan, Tujuh Penumpang Tewas
Meski begitu, Tukijan tetap merasa takut dan trauma. Bahkan, Tukijan mengaku kapok pergi bareng rombongan piknik lagi.
"Bus yang saya tumpangi selamat, yang kecelakaan bus satunya. Tapi saya trauma, kapok gak mau piknik-piknik lagi," kata Tukijan.
"Kalau ada acara-acara wisata rombongan gitu lagi, saya gak mau ikut," sambung dia.
Dituturkan, rombongan warga Manyaran, Kecamatan Semarang Barat, hendak piknik ke Sarangan dengan menggunakan dua armada bus.
Bus nahas yang mengalami kecelakaan hingga menelan 7 korban jiwa tersebut adalah bus rombongan wisata nomor satu. Sementara, ia naik bus nomor dua.
Tukijan mengaku rombongan busnya saat itu tiba terlebih dahulu di lokasi wisata Tlogo Sarangan.
Sedangkan bus pertama yang jatuh ke jurang, belum tampak di lokasi wisata kendati sudah ditunggu sekira 10 menit.
"Terus ada orang ngasih tau, bus PO Semeru masuk jurang. Begitu dapet informasi itu langsung pada kumpul semua dan pulang semua," ungkapnya
Menurutnya, atas musibah kecelakaan ini semuanya merasa berduka cita.
"Menyesali to ya soalnya berangkat sama-sama pulangnya sendiri-sendiri," katanya
Sementara mengenai penyebab bus rombongan satu terjun ke jurang, Tukijan mendapatkan kabar bahwa bus tersebut mengalami permasalahan pada rem.
"Bilangnya remnya blong," tutupnya.