Kecelakaan Tol Cipularang
Kecelakaan Bus Warga Semarang di Sarangan Magetan Bikin Tukijan Trauma, Kapok Gak Mau Piknik Lagi
Kecelakaan bus wisata rombongan warga Manyaran, Kota Semarang, di Sarangan, Magetan, meninggalkan trauma bagi Tukijan. Ia kapok piknik lagi.
Penulis: Muhammad Fajar Syafiq Aufa | Editor: Yayan Isro Roziki
Rombongan jenazah tiba tengah malam

Enam mobil ambulans pembawa jenazah korban kecelakaan bus pariwisata di Sarangan, Magetan, Jawa Timur, tiba di Kantor Kelurahan Manyaran, Kecamatan Semarang Barat.
Kedatangan mobil tersebut diwarnai isak tangis keluarga korban yang sudah memadati kantor kelurahan sejak sore hari.
Enam mobil tersebut sampai di Kantor Kelurahan Manyaran sekitar pukul 23.00 WIB lebih.
Usai ambulans parkir di halaman kantor kelurahan, penyerahan rombongan jenazah dilaksanakan.
Plt Wali Kota Semarang Hevearita G Rahayu bersama jajaran Pemkot Semarang, secara simbolis menerima penyerahan rombongan jenazah tersebut.
Setelah dilakukan doa bersama, sekitar pukul 23.30 WIB enam mobil ambulans bergerak ke rumah duka yang lokasinya tak jauh dari Kantor Kelurahan Manyaran.
Di rumah duka yang terletak di RW 1 dan RW 2 Kelurahan Manyaran, ratusan warga telah menunggu kedatangan rombongan jenazah.
Para relawan dan warga pun memindahkan jenazah ke tempat yang sudah sudah disediakan.
Pemandangan tak biasa disaksikan warga dalam prosesi pemindahan jenazah.
Pasalnya enam peti berisi jenazah ditata berdekatan di atas meja yang sudah disediakan warga.
Tangis pun kembali pecah sebelum enam jenazah itu disalatkan oleh sanak suadaranya.
Seusai disalatkan jenazah tersebut langsung dimakamkan ke kompleks pemakaman yang ada di wilayah Manyaran.
Prosesi pemakaman enam jenazah itu dilakukan sekitar pukul 01.00 WIB oleh warga sekitar, Senin (5/12/2022).
Enam jenazah itu merupakan korban meninggal dalam insiden kecelakaan maut di Sarangan, Magetan, Jawa Timur.