Konflik Wadas

250 Personel Polda Jateng Ditarik dari Wadas Purworejo, Kombes Iqbal: Tugas Dampingi BPN Selesai

250 Personel Polda Jateng Ditarik dari Wadas Purworejo, Kombes Iqbal: Tugas Dampingi BPN Selesai

Twitter Wadas Melawan
Ratusan polisi diterjunkan di Wadas, Purworejo, Jawa Tengah, Selasa (8/2/2022). 

TRIBUNMURIA.COM, PURWOREJO - Polda Jateng menarik 250 personel bantuan kendali operasi (BKO) yang sebelumnya mendampingi Badan Pertanahan Nasional (BPN) saat melakukan pengukuran lahan di Desa Wadas, untuk kepentingan proyek Waduk Bener, Kabupaten Purworejo.

Penarikan 250 personel ini lantaran mereka telah selesai menjalankan tugas.

Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol M Iqbal Alqudusy, mengatakan penarikan 250 personel Polda Jateng telah dilakukan dua hari yang lalu.

Baca juga: Pengerahan Personel Polisi di Wadas Diduga Maladministrasi, Ombudsman Jateng akan Lakukan Ini

Baca juga: Redam Konflik Wadas, Ganjar akan Temui Warga Kontra Tambang Batu Andesit, Hadirkan Para Ahli

Baca juga: PBNU Advokasi Konflik Wadas, Gus Fahrur: Hak Rakyat atas Tanah Wajib Dihormati

"Kami melakukan pendampingan kepada BPN untuk melakukan pengukuran lahan."

"Ketika BPN sudah selesai (mengukur lahan), kami sudah selesai pula tugasnya," kata Iqbal, Sabtu (12/2/2022).

Iqbal membenarkan saat ini masih ada pasukan yang berada di lokasi proyek tambang batu andesit, maupun sektiar tapak Waduk Bener.

Pasukan yang berada di lokasi tersebut, menurutnya, merupakan anggota Polres Purworejo.

"Pasukan di sana merupakan anggota Polres dalam rangka pemeliharaan Kamtibmas," ujarnya.

"Saat ini anggota Polres Purworejo yang ditugaskan tidak sampai 2 pleton," tuturnya.

Menurutnya, anggota Polres Purworejo yang ditempatkan di lokasi proyek tersebut juga melakukan patroli dan dialog dengan warga. 

"Jadi tidak langsung ditinggal. Kalau ditinggal kan tidak tanggungjawab dengan pekerjaan," tutur dia.

Iqbal menegaskan 250 personel Polda Jateng yang dikerahkan, hanya untuk bertugas mendampingi BPN yang melakukan pengukuran lahan.

"Jadi saat pengukuran, BPN ada 10 tim. Satu tim didampingi 20 orang personel."

Ia menuturkan Kapolres akan mengevaluasi dan menempatkan personel dengan melihat kondisi wilayah tersebut.

Jika sudah ditinggalkan maka Bhabinkantibmas dan Banbisa akan ditugaskan di wilayah itu.

"Jadi nanti Kapolres akan melihat jika wilayah itu siap ditinggalkan pasti ditinggal."

"Jadi nanti Bhabinkabtimas dan Babinsa yang akan dikerahkan," tandasnya. (*)

Sumber: TribunMuria.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved