Konflik Wadas

Relakan Lahannya Ditambang, Man Tak Berpikir Tambang Andesit Matikan Sumber Air Warga Wadas

Relakan Lahannya Ditambang, Man Tak Berpikir Tambang Andesit Matikan Sumber Air Warga Wadas

Penulis: Khoirul Muzaki | Editor: Yayan Isro Roziki
Dok Humas Polda Jateng
Area pembangunan batu andesit untuk proyek Bendungan Bener di wilayah Desa Wadas, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, Selasa (8/2/2022). 

Dalam sosialisasi itu, pemerintah meyakinkan, proyek pengambilan batu gunung untuk bendungan justru akan memberi manfaat bagi warga.

Ia juga menerima informasi, proyek itu sudah melalui kajian Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL).

Ini yang membuatnya semakin yakin, proyek itu tak akan berdampak buruk ke depannya.

Lebih dari itu, warga juga diiming-imingi, proyek itu akan membawa kemajuan bagi desa.

Misalnya, bekas lahan yang ditambang bisa dikembangkan menjadi objek wisata.

Man tak berpikir, penambangan bukit akan mematikan sumber mata air warga.

Bukit yang akan ditambang, menurut dia, jauh dari pemukiman warga.

Jika pun ada mata air di tempat itu, sejauh ini, warga di kampung tak memanfaatkannya.

"Di sini, sumber mata air cukup," katanya.

Ia pun tak khawatir, mata pencahariannya akan hilang ketika lahan pertaniannya dijual.

Man mengaku memiliki lahan pertanian di tempat lain yang masih bisa digunakan untuk bercocok tanam.

Dengan begitu, ia masih bisa bertani meski satu lahannya hilang.

Ia pun berharap, pembangunan bendungan akan membuka lapangan kerja yang luas bagi penduduk sekitar.

"Ya, harapannya begitu, bisa berdampak pada kemajuan desa," katanya. (*)

Sumber: TribunMuria.com
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved