Berita Kudus
Wudu sebelum Menggarap, 35 Perewang Garap Luwur Baru Makam Sunan Kudus
35 perewang garap pembuatan luwur baru Makam Sunan Kudus. Biasanya, para pembuat luwur berwudu terlebih dahulu sebelum memulai pekerjaannya.
Penulis: Saiful MaSum | Editor: Yayan Isro Roziki
Tradisi Buka Luwur Kangjeng Sunan Kudus itu tak sekadar aktivitas rutinan, tetapi juga bentuk pengabdian dan pelestarian warisan budaya yang perlu dijaga turun-temurun oleh masyarakat.
Humas Yayasan Masjid, Menara, dan Makam Sunan Kudus (YM3SK), Denny Nur Hakim menyatakan, saat ini proses pembuatan luwur masih berlangsung.
Setiap luwur yang sudah jadi langsung dipasang sesuai dengan peruntukannya. Untuk pemasangan luwur di bagian dalam dilakukan pada 10 Muharam.
Ia berujar, rangkaian tradisi Buka Luwur Kangjeng Sunan Kudus tahun ini dimulai dengan tradisi Jamas Pusaka pada 12 Juni, dilanjutkan dengan pengajian Tahun Baru Hijriyah, Bahtsul Masa'il, Doa Rasul dan Terbangan, Khatmil Quran Bil Ghoib, Santunan Anak Yatim, Pembacaan Al Barzanji dan Dziba', Srawung Agung PPMA, Pengajian Umum, Pembagian Brekat, juga Pelepasan, Pembuatan, dan Upacara Buka Luwur.
Selain itu juga dimeriahkan dengan Pasar Kuliner Jadul selama 10 hari mulai 1-10 Muharam atau 27 Juni-5 Juli di Alun-alun Kulon/Taman Menara Kudus pukul 10.00-22.00. (sam)
| 1.500 Paket Sembako BRI Peduli untuk Warga Miskin Diserahkan Melalui Karang Taruna Kudus |
|
|---|
| TMMD Kodim 0722/Kudus: Menjahit Asa, Membangun Masa Depan Desa Kandangmas di Lereng Muria |
|
|---|
| PCNU Kudus Kembalikan Dana Hibah Rp 1,3 Miliar dari Pemkab ke Kejari |
|
|---|
| Koleksi Melimpah, Museum Situs Purbakala Patiayam Diusulkan Jadi Cagar Budaya Nasional |
|
|---|
| Siswa Belajar dalam Kondisi Cemas, Ruang Kelas di SD Ngembalrejo Kudus Rusak sejak Lama |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/muria/foto/bank/originals/pembuatan-luwur-baru-Makam-Sunan-Kudus.jpg)