Berita Jateng
Terancam Hukuman Mati, Kurir Sabu Jaringan Fredi Pratama Meninggal saat Jadi Tahanan Polda Jateng
Kurir sabu jaringan Fredi Pratama, MNA, yang terancam hukuman mati, meninggal terlebih dahulu saat jadi tahanan Polda Jateng.
Penulis: Iwan Arifianto | Editor: Yayan Isro Roziki
Terkait dengan jaringan narkoba internasional Fredi Pratama, Anwar membenarkan hal itu dengan berdasarkan melihat kemasan sabu yang dibawa identik dengan produk Fredi Pratama yakni berupa kemasan teh cina, teh hijau dan kemasan warna kuning keemasan.
"Barang dari kalimantan tersebut rata-rata dibawa ke arah Bali atau ke Surabaya," terangnya.
Tersangka MNA mengaku, diperintah oleh orang berinisial A untuk membawa sabu dari Kalimantan ke Surabaya. Setiba di sana nanti barang dioper ke orang lain.
"Orangnya siapa nanti diberi tahu setelah keluar dari wilayah Semarang," tuturnya saat konferensi pers di Mapolda Jateng, Agustus lalu.
Polisi dalam kasus ini menyita barang bukti sabu dengan berat barang bukti persisnya 18,73 kilogram.
Adapula dua koper yang digunakan tersangka untuk menyimpan barang haram tersebut. Akibat kasus ini, tersangak terancam hukuman mati.
"Iya ancamannya hukuman mati," tandas Anwar. (iwn)
Ramai Isu Pemekaran Provinsi Jateng, Respons Gubernur Ahmad Luthfi Singgung Arahan Pusat |
![]() |
---|
Masa Angkutan Lebaran, Ini Stasiun dengan Keberangkatan dan Kedatangan Pemudik Terbanyak di Daop 4 |
![]() |
---|
Anggota DPR Edy Wuryanto Kecam Pemotongan THR dan Remunerasi Nakes RSUP di Semarang dan Jogja |
![]() |
---|
Gandeng ISNU Jateng untuk Kolaborasi, Kanwil Kemenag Ingin Perkuat Peran dan Kebermanfaatan CTC |
![]() |
---|
Polda Jateng Segel Pabrik Pengemasan MinyaKita di Karanganyar: Isi Kurang dari Volume Seharusnya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.