Berita Kudus

Masih Kurang Rp11 Miliar, Realisasi Pajak Kendaraan Bermotor di Kudus Capai 93,77 Persen

Realisasi pajak kendaraan bermotor (PKB) di Kudus baru mencapai 93,77 persen atau setara Rp174,198 miliar dari target Rp185,775 miliar.

Penulis: Saiful MaSum | Editor: Yayan Isro Roziki
TRIBUNMURIA.COM/SAIFUL MA'SUM
Sejumlah warga mengantre pembayaran wajib pajak kendaraan bermotor di UPPD Samsat Kudus, Rabu (28/9/2022). 

TRIBUNMURIA.COM, KUDUS - Pendapatan daerah melalui sektor pajak kendaraan bermotor (PKB) terus digenjot dari tahun ke tahun.

Pada 2023 ini, sektor pajak kendaraan bermotor (PKB) di Unit Pengelolaan Pendapatan Daerah (UPPD) Samsat Kudus baru mencapai 93,77 persen atau Rp174,198 miliar dari total target yang dibebankan Rp185,775 miliar.

Masih tersisa kurang lebih Rp11 miliar yang harus digenjot agar pendapatan sektor pajak kendaraan bermotor (PKB) Kabupaten Kudus tahun ini bisa tercapai 100 persen. 

Kasi PKB UPPD Samsat Kudus, Sukatmo mengatakan, sisa kurang lebih Rp 11 miliar menjadi PR Samsat Kudus dalam rangka memaksimalkan pendapatan dari sektor pajak kendaraan bermotor. 

Segala upaya melalui program samsat keliling, samsat siaga, samsat car free day, hingga samsat malam bakal dimaksimalkan untuk mendongkrak capaian PKB.

Namun, dia mengaku pesimis di sisa waktu yang ada bisa merealisasikan beban target hingga 100 persen.

Akan tetapi, upaya bakal tetap dilakukan minimal bisa merealisasikan capaian minimal di atas angka 95 persen. 

"Waktunya sudah mepet tinggal beberapa hari saja. Yang bisa dilakukan hanyalah memaksimalkan usaha, mungkin di angka Rp 5 - 6 miliar tambahnya," terang dia, Kamis (21/12/2023).

Sukatmo menjelaskan, selama ini Samsat Kudus sudah menjalankan beberapa program yang mendukung peningkatan capaian target pajak kendaraan bermotor.

Yaitu dengan sosialisasi dan mendekatkan pelayanan kepada masyarakat, supaya kesadaran masyarakat untuk membayar pajak kendaraan bisa meningkat. 

Dia menyebut, Samsat keliling sudah mobile ke beberapa titik agar masyarakat bisa menjangkaunya.

Samsat siaga juga sudah membus perusahaan-perusahaan dalam rangka mendekatkan pelayanan kepada para pekerja.

Samsat malam juga hadir untuk menambah jam pelayanan, sekaligus memberikan fasilitasi bagi masyarakat yang sibuk bekerja pada siang harinya.

Termasuk samsat car free day hadir di kawasan Alun-alun Simpang Tujuh Kudus setiap Minggu pagi.

"Kami juga sudah melakukan sosialisasi ke kecamatan-kecamatan dan door to door mengingatkan masyarakat yang memiliki tunggakan pajak kendaraan," ujarnya.

Sumber: TribunMuria.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved