Berita Temanggung

Panen Raya, Bupati Minta Petani Jaga Kualitas Tembakau Temanggung: untuk Dongkrak Harga

Panen raya tembakau, Bupati Temanggung Al Khadziq minta petani jaga kualitas tembakau agar harga tembakau di tingkat petani tinggi.

|
Istimewa
Bupati Temanggung, Al Khadziq, menghadiri selamatan petik tembakau pertama, sebagai tanda dimulainya panan raya tembakau, di Desa Wonosari, Kecamatan Bulu. 

TRIBUNMURIA.COM, TEMANGGUNG - Bupati Temanggung, Muhammad Al Khadziq, meminta para petani menjaga kualitas tembakau pada masa panen tahun ini.

Hal tersebut agar harga jual tembakau asli Temanggung tinggi, minimal mencaoai Rp100.000 per kilogram.

Demikian disampaikan Al Khadziq di sela-sela selamatan petik tembakau pertama, sebagai tanda dimulainya panan raya tembakau, di Desa Wonosari, Kecamatan Bulu.

Baca juga: Ganjar Lobi Djarum dan Gudang Garam agar Beli Tembakau Petani Temanggung secara Bagus

Baca juga: Petani Tembakau Lega Pasal 154 RUU Kesehatan Direvisi, Gelar Deklarasi Dukung Ganjar di Wonosobo

Baca juga: Bupati Al Khadziq Kunjungi Gudang Pembelian Tembaku di Temanggung: Serap Habis Tembakau Petani!

"Kami minta para petani menjaga kualitas tembakau, untuk mendongkrak harga. Tahun ini cuaca bagus, diprediksi hasilnya bagus dan harga jualnya tinggi," ucap Khadziq, dalam keterangannya, Kamis (17/8/2023).

Menurut Khadziq, pada 2022 kemarin harga tembakau menurun. Pada tahun lalu, tembakau grade D dihargai Rp50.000 per kilo gram.

Sementara, harga tembakai grade E yang kualitasnya lebih bagus, hanya dihargai Rp75.000 per kilogram.

"Prediksinya, tahun ini harga meningkat. Grade D paling tidak Rp100.000 per kilogram, sedang grade E Rp200.000 per kilogram," tutur Khadziq.

Di sisi lain, kata dia, Pemkab Temanggung juga telah berkomunikasi dengan pabrikan rokok agar memprioritaskan pembelian tembakau dari petani lokal.

"Intinya agar seluruh tanaman tembakau dari petani dibeli habis jangan ada yang tersisa."

"Kemudian minta kepada pabrikan yang membuka cabang pembelian di temanggung untuk mengutamakan pembelian tembakau asli Temanggung," paparnya.

Ganjar lobi pabrikan rokok

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, saat meninjau petani tembakau di Temanggung beberapa waktu lalu.
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, saat meninjau petani tembakau di Temanggung beberapa waktu lalu. (Istimewa)

Terpisah, sebelum Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo bertemu dengan para petani tembakau di Temanggung, saat hadir dalam Festival Lembutan Bansari ke-4, Kamis (27/7/2023). 

Selaib bertemu dengan para petani, Ganjar juga menyambangi gudang tembakau milik 2 pabrikan rokok raksasa, PT Djarum dan PT Gudang Garam, di Temanggung.

Ganjar melobi kedua perusahaan rokok ternama di Tanah Air itu agar membeli tembakau milik para petani di Temanggung dengan harga layak.

Sebab, hasil panen tembakau pada tahun ini dinilai mempunyai kualitas yang bagus.

Kedatangan Ganjar ke gudang tembakau disambut langsung oleh Direktur PT Gudang Garam Temanggung, Tjong Yen.

Sekira 30 menit, Ganjar menyampaikan aspirasi dari petani tembakau.

Selanjutnya, hal serupa juga dilakukan di PT Djarum Temanggung.

Politikus berambut putib itu menemui Manajer Pembelian PT Djarum Temanggung, Iskandar.

"Baik Gudang Garam maupun Djarum kita sampaikan pembelian, tapi ini belum mulai memang dan panennya juga baru di beberapa titik."

"Tadi juga saya sampaikan sama kawan petani untuk disiapkan dengan baik," ujar Ganjar Pranowo usai pertemuan.

Menurutnya, kualitas tembakau kali ini sangat bagus mengingat cuaca yang mendukung untuk masa panen.

Sehingga, hasil panen dipastikan dapat terserap pabrikan secara maksimal.

"Insyaallah hasilnya akan baik karena cuaca juga dalam kondisi baik," tuturnya.

Dalam kesempatan itu, dirinya mengapresiasi langkah PT Djarum yang melakukan riset dan uji coba tembakau untuk bisa lebih berkualitas tanpa bergantung pada cuaca.

"Tapi yang menarik teman-teman di Djarum ini ada risetnya bagaimana tembakau itu ya bergantung sama cuaca tapi rekayasanya lebih bisa dilakukan."

"Tadi uji coba di rendam ini percobaan selama ini sudah dilakukan membikin hasilnya jauh lebih tangguh, sehingga kualitasnya terjaga tidak bergantung pada cuaca," terangnya.

Sebab, kata Ganjar, yang dikhawatirkan oleh petani tembakau adalah saat panen tiba-tiba hujan.

"Yang mengerikan bagi petani tembakau kalau sudah mau panen tiba-tiba hujan, itu hancur. Menderita."

"Sekarang kayaknya bagus tinggal menyiapkan panen."

"Pembelian akan dimulai pada para petani panen bersama. Semoga keduanya saling menguntungkan," harapnya.

Sementara, Manajer Pembelian PT Djarum Temanggung, Iskandar menyatakan siap membeli tembakau hasil panen petani Temanggung.

"Kita siap membeli tembakau temanggung," tegasnya.

Menurutnya, tembakau Temanggung kualitasnya bagus.

"Iya, bagus. Kualitasnya bagus. Kalau sudah panen kita siap beli," tandasnya. (*)

Sumber: TribunMuria.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved