Kader Ansor Demak Dianiaya
Pengurus GP Ansor di Demak Ditabrak dan Dianiaya Oknum Perangkat Desa Wonokerto, Diduga karena Ini
Pengurus GP Ansor di Demak ditabrak dan dianiaya oleh oknum perangkat Desa Wonokerto. PC Ansor Demak desak polisi usut tuntas kasus penganiayaan ini.
Penulis: Tito Isna Utama | Editor: Yayan Isro Roziki
Adapun, korban juga merupakan Ketua Panitia Pemungutan Suara (PPS) Wonokerto.
“Sekitar 10 menit kemudian, saat korban sedang menyiram bunga di depan rumah, tiba-tiba datang dua orang mengendarai sepeda motor sengaja menabrak korban hingga tersungkur."
"Motornya sempat oleng, lalu menabrak korban berulangkali. Setidaknya hingga tiga kali,” jelasnya.
Setelah menabrak, pelaku berinisial SK, yang diketahui merupakan juga perangkat desa setempat, sempat jatuh.
Setelah bangun, pelaku langsung memukuli korban berkali-kali.
“Korban tidak membalas sama sekali. Dia lalu teriak takbir, kemudian warga setempat keluar rumah."
"Pelaku SK lalu ditarik rekannya untuk menjauhi korban,” katanya.
Fariq juga menjelaskan, pihak GP Ansor Demak mendorong Polres Demak untuk serius menangani perkara penganiayaan bahkan cenderung ada unsur serangan berencana ini.
“Kami mendorong sekaligus percaya pada aparat kepolisian di Polres Demak bisa menangani perkara ini dengan cepat dan tepat,” tegasnya.
Selain itu, imbuhnya, ada hal lain yang juga tak kalah penting. Yakni ada upaya serangan berencana pada penyelenggara Pemilu. (ito)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.