Berita Kudus

Imam Masjid, Marbut dan Khatib di Kudus Bakal Terima Dana Insentif Rp 1 Juta

Pemerintah Kabupaten Kudus memberikan perhatian kepada imam masjid dan musala, marbut, dan khatib dalam bentuk insentif senilai Rp 1 juta setahun.

Penulis: Rifqi Gozali | Editor: Daniel Ari Purnomo
Warta Kota/Henry Lopulalan
ILUSTRASI: Uang. Pemkab Kudus akan memberi bantuan imam masjid, marbut dan khatib berupa uang Rp 1 juta setahun. 

TRIBUNMURIA.COM, KUDUS – Pemerintah Kabupaten Kudus memberikan perhatian kepada imam masjid dan musala, marbut, dan khatib dalam bentuk insentif senilai Rp 1 juta setahun.

Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Kudus, Syafi’I, mengatakan, saat ini pihaknya masih melakukan penyusunan keputusan terkait penerimaan hibah.

Hibah tersebut juga menyangkut perihal hibah sarana dan prasarana masjid dan musala.

Baca juga: Jelang Ramadan, Ini yang Dilakukan Komunitas Resik-resik Masjid di Kudus

Ketika keputusan tersebut telah selesai, maka pada saatnya nanti insentif akan segera dicairkan.

“Pencairan biasanya setelah hari raya,” kata Syafi’i.

Alokasi anggaran untuk insentif imam masjid dan musala, marbut, dan khatib yang disediakan oleh Pemerintah Kabupaten Kudus sekitar Rp 3,6 miliar.

Jika masing-masing penerima mendapat Rp 1 juta, maka total penerima ada sekitar 3.600 orang.

Insentif yang diberikan pemerintah kabupaten sebesar Rp 1 juta tersebut sebagai bentuk apresiasi dan sekaligus tambahan kesejahteraan untuk imam masjid dan musala, khatib, dan marbut.

Sebab, tanggung jawab mereka dalam memberikan pelayanan kepada umat di bidang keagamaan sangat luar biasa.

“Misalnya marbut tanpa hajian dapat honor seadanya dari masjid. Untuk itu pemerintah harus hadir,” katanya.

Perhatian dari Pemerintah Kabupaten Kudus juga ditujukan kepada masjid maupun musala dalam bentuk hibah sarana dan prasarana. Tahun ini, pemerintah kabupaten mengalokasikan anggaran sebesar Rp 4,1 miliar untuk sarana dan prasarana masjid dan musala.

Dengan begitu, Bupati Kudus HM Hartopo berharap masjid dapat terus menjadi sumber penyebar kesejukan dan kedamaian, sehingga dapat mencegah berkembangnya gagasan yang bertentangan dengan nilai agama yang dapat menyebabkan permusuhan.

"Saya harap tokoh agama dapat menjadi teladan baik di tengah masyarakat sehingga dapat turut membantu pemerintah menyukseskan program-programnya," katanya.

Hartopo juga menitipkan pesan pada seluruh warga muslim untuk selalu memakmurkan masjid. Hartopo memandang jika pembangunan dan perbaikan masjid di Kabupaten Kudus saat ini terus dilakukan, sehingga harus diimbangi dengan semangat dalam beribadah. (goz)

Sumber: TribunMuria.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved