Berita Jateng
Gerindra Bagikan 15 Ribu Paket Sembako Untuk Korban Banjir di Jateng, Termasuk Kudus dan Pati
Sebanyak 15 ribu paket sembako dari Partai Gerindra diberikan kepada para korban bencana di Jawa Tengah.
Penulis: Faisal Affan | Editor: Muhammad Olies
TRIBUNMURIA.COM, SEMARANG - Sebanyak 15 ribu paket sembako dari Partai Gerindra diberikan kepada para korban bencana di Jawa Tengah.
Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani, mengatakan daerah yang menjadi sasaran bantuan sembako adalah Kota Semarang, Demak, Kudus, Pati hingga Pekalongan.
Bantuan yang diberikan merupakan instruksi dari Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto. Prabowo meminta semua kader Gerindra untuk bertemu masyarakat dan memberikan bantuan bagi yang terkena musibah.
"Pak Prabowo menyampaikan salam hormat kepada ibu dan bapak sekalian. Mudah-mudahan bantuan yang diberikan bisa meringankan beban bapak ibu semua. Pak Prabowo juga menyampaikan permohonan maaf karena belum bisa hadir, tapi beliau mengutus kami-kami untuk langsung memberikan bantuan ini," ujarnya, Minggu (8/1/2023).
Baca juga: Ada Kejutan terkait Pilpres 2024 dalam Perayaan HUT ke 50 PDIP? Ini Kata Sekjen Hasto Kristiyanto
Baca juga: Mbah Sani Perjuangkan Tanahnya yang Sudah Dihuni 30 Tahun, Ari Wachid: Kami Kawal Hingga Komisi III
Baca juga: Sudah Sepekan Lebih, BPBD Kudus Catat Pengungsi Banjir Mencapai 1.128 Jiwa
Ahmad Muzani tak sendirian saat menyerahkan bantuan untuk para korban banjir di Jateng itu. Turut mendampingi anggota DPR dari Fraksi Gerindra seperti Novita Wijayanti, Abdul Wachid hingga Sugiono. Lalu Wakil Ketua DPRD Jateng Herry Pudyatmoko, Sriyanto Saputro maupun anggota DPRD kabupaten/kota di wilayah terdampak banjir. Hadir juga Wakil Ketua DPD Gerindra Jateng Ari Wachid maupun pengurus DPC Gerindra dari sejumlah daerah.
Menurut Ahmad Muzani, bencana banjir yang melanda Jawa Tengah membuat ribuan orang harus mengungsi. Mereka membutuhkan bantuan dari berbagai pihak agar bertahan di tengah musibah yang sedang dihadapi.
Oleh sebab itu, para kader diminta untuk turun tangan membantu korban bencana alam. Baik dalam bentuk materi maupun tenaga.
"Pak Prabowo selalu berpesan kepada kami untuk selalu berbuat baik kepada masyarakat terutama rakyat kecil yang terkena musibah dan sangat membutuhkan bantuan. Jika tidak bisa berbuat baik untuk bangsa dan negara, minimal berbuat kebaikan untuk masyarakat sekitar,” ujarnya.
Anggota DPR RI Dapil 1 Sugiono, mengatakan masyarakat harus mengambil hikmah dari bencana yang terjadi. Bencana merupakan ujian agar manusia saling membantu tanpa pandang bulu.
"Semoga ujian ini bisa kita lewati bersama-sama dan pada akhirnya kebersamaan kita meningkat dan semakin kuat. Tidak banyak yang bisa kami berikan oleh DPP Gerindra dan mudah-mudahan diterima baik dan bermanfaat untuk bapak ibu semua," jelasnya.
Saat di Kudus, bantuan dari Gerindra diserahkan kepada korban banjir, salah satunya mereka yang mengungsi di Gereja Tanjungkarang. Meski berstatus tempat ibadah, namun lokasi ini memang kerap digunakan warga setempat untuk mengungsi saat tempat tinggalnya direndam banjir.
Wakil Ketua DPD Gerindra Jateng, Ari Wachid mengatakan bencana merupakan momentum untuk meneguhkan semangat gotong royong, simpati dan empati kepada sesama. Bantuan untuk para korban banjir diserahkan tanpa melihat latar belakang mereka.
"Mari kita bergandengan dan bahu membahu membantu warga yang terdampak banjir. Urusan kemanusiaan harus didahulukan, lewat upaya itu kita juga bisa perkuat persatuan antarsesama anak bangsa," tandas Ari Wachid. (afn)
Rakor di Semarang, Kemendagri Ingin Pastikan Kepala Daerah di Jateng Gerakkan Siskamling |
![]() |
---|
Ramai Isu Pemekaran Provinsi Jateng, Respons Gubernur Ahmad Luthfi Singgung Arahan Pusat |
![]() |
---|
Masa Angkutan Lebaran, Ini Stasiun dengan Keberangkatan dan Kedatangan Pemudik Terbanyak di Daop 4 |
![]() |
---|
Anggota DPR Edy Wuryanto Kecam Pemotongan THR dan Remunerasi Nakes RSUP di Semarang dan Jogja |
![]() |
---|
Gandeng ISNU Jateng untuk Kolaborasi, Kanwil Kemenag Ingin Perkuat Peran dan Kebermanfaatan CTC |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.