Berita Jateng

Menikmati Bakso Langsung dari Wajan di Warung Mbak Handa Semarang, Ada Sensasi saat Menyantapnya

Bakso menjadi satu di antara kuliner favorit yang diburu pembeli. Namun, ada yang unik dengan warung Bakso Wajan Mbak Handa.

Penulis: Agus Salim | Editor: Moch Anhar
TRIBUNMURIA.COM/AGUS SALIM IRSYADULLAH
Tampilan bakso wajan galak (kiri) dan bakso wajan campur roso (kanan) di warung bakso wajan Mbak Handa di Jl. Bukit Gondoriyo, Kec. Ngaliyan, Kota Semarang pada Jumat (16/12/2022). 

Selain bakso wajan galak, menu lain yang tak kalah sedap untuk disantap adalah bakso wajan campur roso. 

Bakso jenis ini, kata Mas Yuz dibuat terbatas. Bentuknya juga berbeda dengan bakso wajan galak yang berbentuk kerucut.

Bakso wajan campur roso dibuat dengan ukuran sedang dengan varian 4 rasa yang unik, disatukan dalam satu wajan.

Dengan varian rasa berupa keju, telur, lombok dan cincang.

"Kalau bakso wajan campur roso biasanya cepat habis. Karena kami membuatnya terbatas. Jadi biasanya beberapa pelanggan suka pesan lewat WhatsApp supaya kebagian,” ujarnya.

Selain dua menu tersebut.

Ada banyak menu lain yang tak kalah lezatnya, seperti bakso wajan manak, bakso biasa, mie ayam wajan, mie ayam bakso dan mie ayam bakso manak.

Harga untuk satu porsi bakso wajan galak, bakso wajan manak, bakso wajan campur roso, dan mie ayam bakso manak dibanderol Rp 25.000.

Sedangkan bakso biasa Rp 17.000, mie ayam wajan Rp 11.000 dan mie ayam bakso Rp 15.000.

Warung bakso unik yang dirintis sejak bulan 2019 ini mulai buka pukul 11 siang dan biasanya tutup waktu sholat isya. 

Baca juga: Sosok Viral Asrori Lansia Berusia 101 Tahun Gemar Sedekah Nasi Bungkus, Resep Panjang Umur?

Sedangkan pada hari weekend atau hari libur tutupnya lebih cepat, yaitu sekitar jam 3 sore atau waktu solat ashar. 

“Ditambah bakso dan mie ayam tiap hari alhamdulillah kita bisa menghabiskan 200 hingga 300 porsi wajan.”

Kini, Mas Yuz sudah memiliki 4 karyawan tetap. 

Sementara itu, satu di antara pembeli Rama (23) mengaku tertarik ingin mencicipi bakso wajan mbak Handa karena cara penyajiannya yang unik dan rasanya yang memanjakan lidah. 

"Ke sini karena tertarik dengan penyajiannya. Dan setelah dicicipi, rasanya enak. Apalagi disantap waktu hujan begini," katanya. (*)

Sumber: TribunMuria.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved