Berita Pati

Teras'e Jeng Minul Pati Gairahkan Tren Minuman Tradisional, Ada Jakencruk dan STMJ Bakar

Teras'e Jeng Minul Pati mempopulerkan berbagai minuman tradisional berkhasiat, dengan dikemas secara apik. Ada menu andalan STMJ Bakar, Jakencruk, dll

TribunMuria.com/Mazka Hauzan Naufal
Indah Susanti dan sang suami, Erwin Febri Alxender Indiako, tengah meracik sajian minuman rempah tradisional di Teras'e Jeng Minul Pati, Rabu (14/6/2023). 

TRIBUNMURIA.COM, PATI - Indah Susanti dan sang suami, Erwin Febri Alxender Indiako, tampak sibuk mengiris, mengulek, mencampur, dan menyeduh aneka rempah-rempah menjadi sajian minuman hangat, Rabu (14/6/2023).

Minuman rempah tradisional itu dikemas cantik dalam mangkok batok kelapa.

Para pramusaji pria yang berbusana tradisional lurik hitam ala abdi dalem Keraton Yogyakarta lalu secara cekatan mengedarkan wedang rempah-rempah itu ke meja-meja pelanggan di Teras'e Jeng Minul.

Hari itu, Teras'e Jeng Minul yang merupakan kedai minuman rempah tradisional sedang menggelar acara pembukaan resmi (grand opening).

Indah Susanti dan sang suami, Erwin Febri Alxender Indiako, tengah meracik sajian minuman rempah tradisional di Teras'e Jeng Minul Pati, Rabu (14/6/2023).
Indah Susanti dan sang suami, Erwin Febri Alxender Indiako, tengah meracik sajian minuman rempah tradisional di Teras'e Jeng Minul Pati, Rabu (14/6/2023). (TribunMuria.com/Mazka Hauzan Naufal)

Kedai yang berlokasi di Jalan Diponegoro nomor 103C Pati ini menyajikan banyak pilihan wedang kombinasi rempah dengan harga mulai Rp 9 ribu.

Di antaranya Jakencruk yang merupakan kombinasi jahe, kencur, dan jeruk.

Kemudian ada Jasernis, campuran jahe, sereh, dan jeruk nipis. Lalu ada japare yang mengandung komposisi jahe, pandan, dan sereh.

Selain itu, masih banyak menu pilihan wedang rempah tradisional lainnya yang jumlah totalnya ada 13 varian.

Di luar ketigabelas varian itu, Teras'e Jeng Minul punya menu andalan, namanya STMJ Bakar.

STMJ yang merupakan singkatan dari susu, telur, madu, dan jahe merupakan minuman kesehatan yang sangat populer di Indonesia.

Namun, Teras'e Jeng Minul mengolahnya dengan cara unik. 

Bahan kuning telur, madu, krimer, dan kental manis dicampur dan dituang ke gelas kaleng kecil dalam tiga lapisan.

Tiap lapisnya dibakar menggunakan torch gas. Jadi ada tiga kali proses pembakaran.

"Proses pembakaran ini juga bermanfaat untuk mengurangi kolesterol," kata Erwin.

Proses ini juga memunculkan cita rasa yang unik karena adanya karamelisasi. 

Halaman
1234
Sumber: TribunMuria.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved