Berita Pati

Teras'e Jeng Minul Pati Gairahkan Tren Minuman Tradisional, Ada Jakencruk dan STMJ Bakar

Teras'e Jeng Minul Pati mempopulerkan berbagai minuman tradisional berkhasiat, dengan dikemas secara apik. Ada menu andalan STMJ Bakar, Jakencruk, dll

TribunMuria.com/Mazka Hauzan Naufal
Indah Susanti dan sang suami, Erwin Febri Alxender Indiako, tengah meracik sajian minuman rempah tradisional di Teras'e Jeng Minul Pati, Rabu (14/6/2023). 

Pada 2018, dia mengambil pinjaman modal Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari Bank Rakyat Indonesia (BRI) Unit Pati 2 senilai Rp10 juta.

"Modal itu saya gunakan untuk beli alat produksi, di antaranya kompor, panci stainless, alat giling, sealer, kemasan, stiker, dan stok bahan baku," urai Indah.

Saat itu Indah membuat tiga jenis produk jamu siap minum, yakni temulawak, kunyit asam, dan beras kencur. Indah mengambil bahan baku dari petani lokal di Gembong dan Tlogowungu.

Dia juga langsung mengurus izin Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT) atas produknya yang dia beri merek Jeng Minul.

Jeng merupakan sapaan untuk mbok jamu. Sapaan "jeng" dipilih karena lebih dekat dengan kalangan milenial.

Adapun Minul merupakan akronim dari kata minuman tradisional.

Tak berselang lama, dengan fasilitasi Dinas Koperasi dan UMKM Pati, produknya juga mendapat sertifikasi halal.

"Awalnya sekali produksi cuma 30-an botol. Itu pun produksinya cuma seminggu sekali."

"Saya titip ke toko-toko, pedagang jajanan, dan di Plaza Pragolo. Waktu itu baru kemasan botol ready to drink," ucap Indah.

Dia mulai berinovasi menambah varian saat produknya punya peminat dari luar kota. Indah memutar otak untuk menciptakan produk yang lebih tahan lama agar bisa bertahan dikirim ke luar kota.

Singkat cerita, Indah berhasil membuat produk sirup dan serbuk minuman rempah.

"Pada 2019 itu saya juga dibantu teman di Shopee. Sistemnya dropship. Dia foto-foto dan promosikan produk saya."

"Kalau ada pembeli, saya tinggal kirim. Lumayan kencang (penjualannya) saat itu. Berjalan sekitar dua tahun," kata dia.

Pada tahun yang sama, Indah juga mendapat kesempatan menjual produknya di Galeri UKM Smesco di Jakarta.

"Dulu ada link yang mengarahkan ke sana. Lalu saya kirim produk, lolos kurasi, dan bisa masuk galeri. Dulu kirim ke sana 50-70 produk per bulan."

"Pembelinya tamu-tamu resmi negara. Tapi tersendat karena Covid-19. Banyak yang diretur. Akhirnya sekarang sudah tidak lagi," kisah dia.

Saat Covid-19 melanda pada 2020-2021 lalu, roda bisnis Indah memang sempat terhambat. Padahal, tren minuman rempah saat itu tengah naik karena dianggap bisa meningkatkan imunitas tubuh.

"Waktu covid usaha saya turun. Muncul banyak pesaing. Saya juga ada kendala di SDM, setiap 8 bulan sampai satu tahun ganti."

"Contoh yang sudah ikut saya tahu resep, akhirnya buka usaha sendiri. Tapi saya juga senang karena bisa memunculkan pengusaha baru," ungkap Indah.

Bagaimanapun, Indah bersyukur bisnisnya bisa bertahan melalui masa pandemi yang berat. Dia tetap bisa menyelesaikan kewajiban sebagai debitur KUR.

"Terus karena pembayaran lancar, Mantri BRI menyarankan saya topup lagi secara bertahap. Dari Rp 20 juta, Rp 25 juta, dan sekarang masih jalan Rp 50 juta."

"Saya langganan KUR karena prosesnya mudah. Saya gunakan untuk peningkatan kapasitas produksi dan buat outlet," terang Indah.

Dia kini memiliki kedai jamu di Kantin Samsat Pati. Kemudian juga Teras'e Jeng Minul.

Sebelumnya, Indah juga punya gerai di nDalem Kupat, wahana bersama yang dikelola anggota Komunitas UMKM Pati (KUPAT).

Namun, gerai itu harus tutup saat pandemi Covid-19 karena tidak bisa menutup biaya operasional.

Selain berjualan di gerai, Indah juga aktif mempromosikan produknya secara daring lewat status WhatsApp dan Facebook.

Bagi yang berminat mendapatkan produk Jamu Jeng Minul, selain datang langsung ke kedai juga bisa menghubungi Indah Susanti via Instagram @dorene_aalhouse atau nomor WhatsApp yang tercantum di bio. (mzk)

Sumber: TribunMuria.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved