Berita Kudus

Mengenal Nasi Tomplingan, 400 Bungkus Dibagi-bagikan dalam Festival Pager Mangkok di Piji Wetan

400 nasi tomplingan dibagi-bagikan dalam Festival Pager Mangkok di PIji Wetan, Desa Lau, Dawe, Kudus. Apa itu nasi tomplingan? Ini penjelasannya.

Penulis: Rezanda Akbar D | Editor: Yayan Isro Roziki
Tribunmuria.com/Rezanda Akbar
Sebelum dibagi-bagikan, nasi tomplingan didoakan dan dikirab keliling kampung dalam Festival Pager Mangkok di Piji Wetan, Kudus, Jumat (25/11/2022). 

"Ini menunjukkan bukti bahwa masyarakat harus menjaga alam, nilai-nilai ini yang perlu dilestarikan oleh masyarakat," pungkasnya.

Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat Desa, Lilik Ngesti mengapresiasi kegiatan Festival Pager Mangkok yang diselenggarakan oleh Kampung Budaya Piji Wetan Kudus.

 Menurutnya, festival tersebut menjadi angin segar bagi desa lain untuk nguri-nguri budaya dan mengembangkan budaya di daerahnya. 

"Festival ini tentunya menjadi jadi angin segar bagi kami agar desa lain juga bersemangat mengembangkan budayanya lebih adaptif, dikembangkan dan dilestarikan sesuai potensinya," kata dia ditemui usai acara kirab pager mangkok.

Lilik menilai di era sekarang ini, kebudayaan sangat dibutuhkan bagi masyarakat sebagai pola hidup dan pola perilaku dalam menghadapi tantangan zaman.

"Banyak kebudayaan yang tergerus, ini tentu perlu dilestarikan dikembangkan menjadi lebih adaptif, mempunyai kemandirian dan kemampuan mengembangkan potensinya, " tambahnya.

Festival Pager Mangkok digelar tiga hari

Sebelumnya diberitakan, Komunitas Kampung Budaya Piji Wetan (KBPW) Kudus akan menyelenggarakan Festival Pager Mangkok

Kegiatan ini akan berlangsung selama tiga hari, yakni pada 25 - 27 November 2022 di Dukuh Piji Wetan Desa Lau, Dawe Kudus.

Festival Pager Mangkok merupakan agenda tahunan yang diinisiasi oleh KBPW untuk menumbuhkan kembali ghirah atau semangat bersedekah di masyarakat.

Gelaran Festival Pager Mangkok pada tahun lalu, di Piji, Kudus. (Dok KBPW)
Melalui dua falsafah hidup Sunan Muria, yakni tapangeli dan pager mangkok, KBPW ingin menunjukkan pentingnya bersedekah bagi masyarakat luas.

Serangkaian agenda digelar untuk memeriahkan Festival Pager Mangkok kedua ini. 

Mulai dari kirab dan ritual doa pager mangkok di Punden Depok sebagai agenda inti Festival Pager Mangkok

Tak hanya itu, juga ada pameran seni baik Kaligrafi, art print, lukisan hingga instalasi. 

Lebih dari 17 kelompok seni akan menampilkan pertunjukan seni dan memamerkan produk-produk UMKM lokal dari kecamatan Dawe dan sekitarnya.

Sumber: TribunMuria.com
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved