Berita Jateng

Temukan Keganjilan Anggaran DPRD Jateng Rp 92 Miliar, Jadi Alasan Ganjar Tak Hadiri Paripurna? 

Ganjar Pranowo diduga menemukan keganjilan di mana ada anggaran tambahan Rp 92 miliar untuk kunjungan kerja dewan yang akan dilaksanakan 29 hari.

Penulis: Hermawan Endra | Editor: Raka F Pujangga
istimewa
Ganjar usai memberikan penjelasan atas Raperda Perubahan APBD tahun anggaran 2022 dna Nota Keuangannya dalam rapat paripurna di gedung DPRD, Jumat (23/9/2022). 

Anehnya lagi, pelaksanaan anggaran narsum selalu ditempelkan pada kegiatan seperti reses, kunjungan dapil dan lainnya.

Baca juga: Cek Revitalisasi Pasar Bawang Sengon, Ganjar: Kualitas Harus Bagus Buat Rakyat

"Makanya kuat dugaan terjadinya dobel anggaran, dapat Rp 2,5 juta dari anggaran narsum dan dana reses, kunker maupun kunjungan dapil," ujarnya lagi.

Hal ini juga juga dikuatkan dengan munculnya surat atau catatan hasil rapim DPRD Jateng tanggal 9 Mei 2022 yang menyebutkan jadwal kegiatan anggota DPRD Jateng.

Namun ada kejanggalan dalam surat tersebut. Ada agenda yang menyebutkan Kunjungan Daerah Pemilihan (Kundapil) dan Reses tetapi ditempeli instansi Kesbangpol dan Diskominfo (kolom keterangan).

Rupanya kagiatan Narsum ditempelkan pada kegiatan Dewan (dibarengkan), seperti Reses, Kundapil dan juga Kunjungan Kerja.

"Kegiatan Narsum yang ditempelkan pada Kundapil, Kunker atau Reses itu jelas menjadi bukti dobel anggaran. Anggota mendapat dana APBD untuk Reses, Kundapil maupun Kunker dan bersamaan itu juga mendapat honor narsum (APBD juga)," tandasnya lagi. (*)

Sumber: TribunMuria.com
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved