Berita Kudus
Petamina Bantah Ada Kelangkaan Gas Elpiji Melon 3 Kg di Kudus: di Level Pangkalan Aman
PT Pertamina Patra Niaga membantah ada kelangkaan stok elpiji melon 3 Kg. Menurut Pertamina, stok elpiji melon di level pangkalan aman dan tersedia
Penulis: Rezanda Akbar D | Editor: Yayan Isro Roziki
TRIBUNMURIA.COM, KUDUS - Pertamina angkat bicara, terkait dugaan kelangkaan gas elpiji kemasam tabung 3 Kilogram (Kg).
Area Manager Communication, Relation and Corporate Social Responsibility Regional Jawa Bagian Tengah PT Pertamina Patra Niaga, Brasto Galih Nugroho, menyakan stok gas elpiji melon tabung 3 Kg aman, di level pangkalan.
Hanya, lanjut Galih, memang ada kebijakan memperketat tata niaga elpiji melon ini.
Baca juga: Ratusan Warga Kudus Antre Berjam-jam Demi Elpiji Melon Seharga Rp15.500 di Bazar Wergu Wetan
Baca juga: Pedagang di Kudus Diminta Beli Gas 12 Kg agar Bisa Kulakan Elpiji Melon 3 Kg: Susah, Langka!
Baca juga: Harga Elpiji Melon Tembus Rp23.000 Per Tabung, PKL di Kudus Mengeluh: Mahal dan Langka
Baca juga: Ada Kelangkaan Elpiji di Kudus yang Diduga Terjadi Karena Penimbunan, Pertamina Gandeng Polisi
Dituturkan, minimal 70 persen gas elpiji melon di pangkalan diperuntukkan bagi konsumen akhir atau langsung pengguna.
"Memang aturan distribusi kami perketat, bahwa minimal 70 persen elpiji melon di pangkalan adalah untuk konsumen akhir," ucapnya, saat dihubungi TribunMuria.com, Rabu (21/9/2022).
Sehingga, sambung dia, konsumen akhir bisa mendapatkan gas elpiji 3 kg di pangkalan yang tersebar di Kudus.
Di Kudus, sebut Galih, memiliki 1.096 pangkalan elpiji 3 kg.
Karena kebijakan 70 persen elpiji di pangkalan adalah untuk konsumen akhir, bisa jadi hal itu membuat ketersediaan elpiji melon di pengecer langka.
Namun, ditegaskan, hal itu bukan menjadi domain dan kewenangan Pertamina.
"Barometer ketersediaan stok elpiji 3 Kg di lapangan adalah di level pangkalan, bukan pengecer," tegasnya.
Ia mengatakan lebih lanjut, bila ada keluhan maupun pertanyaan seputar elpiji 3 Kg maupun layanan lainnya, warga dipersilakan menghubungi call center Pertamina.
"Silakan hubungi Pertamina di call center 135," tambahnya.
PKL mengeluhkan sulitnya dapat elpiji melon
Sebelumnya diberitkan, sejumlah warga masyarakat di Kabupaten Kudus mengeluhkan langkanya elpiji 3 kilogram (Kg) yang juga ikut membuat harga jualnya terkerek naik.
Satu di antaranya pedagang warung makan Mbak Rijoens, Rian Wijayanti (36) menyampaikan, sudah kesulitan mencari elpiji subsidi 3 kg sejak dua minggu yang lalu.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/muria/foto/bank/originals/bazar-murah-kudus-elpiji-3-kg-elpiji-melon.jpg)