Berita Semarang
BREAKING NEWS: Diguyur Hujan Lebat, Sebagian Wilayah Semarang Dikepung Banjir
Sebagian wilayah Kota Semarang dikepung banjir setelah diguyur hujan deras pada Rabu (11/12/2024) sore.
Penulis: Eka Yulianti Fajlin | Editor: Yayan Isro Roziki
Berdasarkan data tersebut, bencana yang disebabkan cuaca ekstrem mendominasi yang mencapai sekitar 170 kejadian.
Kemudian disusul dengan bencana banjir yang mencapai hampir 100 kejadian.
Melihat kondisi tersebut, BPBD Provinsi Jateng juga bersiap menghadapi potensi bencana yang terjadi di musim penghujan.
Mitigasi, pemetaan wilayah hingga persiapan sarana dan prasarana juga dilakukan oleh BPBD Provinsi Jateng.
Berbagai upaya yang dilakukan guna mengantisipasi terjadinya bencana, mengingat prediksi BMKG musim penghujan akan berlangsung selama enam bulan dari September 2024 dan puncaknya pada Februari 2025.
Bahkan dari pemetaan yang dilakukan BPBD, sekitar 14.332 hektar daerah di Jateng rawan bencana banjir status tinggi.
Sementara 1.020.772 hektare daerah di Jateng rawan longsor berstatus tinggi.
Dijelaskan Kepala Pelaksana Harian BPBD Provinsi Jateng, Bergas Catursasi Penanggungan, berbagai langkah telah dilakukan guna memitigasi potensi bencana.
Seperti kebijakan lewat penerbitan surat keputusan, koordinasi hingga pendataan kesiapan sarana prasarana.
"Peningkatan kesadaran masyarakat, aktivasi posko siaga bencana, pelatihan tim reaksi cepat, dan lainnya juga telah digelar," terangnya.
Terpisah Pj Gubernur Jateng, Nana Sudjana menuturkan, mitigasi potensi bencana alam harus terus dilakukan.
Selain itu ia juga menyoroti abrasi dan penurunan muka tanah di wilayah Pantura Jateng.
"Untuk itu koordinasi antara BPBD dan dinas terkait termasuk Kementerian lembaga wajib terjalin secara baik," imbuhnya. (eyf)
Grand Opening Klamby di Semarang, Dimeriahkan Psikolog Analisa Widyaningrum |
![]() |
---|
Polda Jateng Digugat Advokat, Ahli Ungkap Fakta dalam Sidang |
![]() |
---|
DPRD Jateng Temui Massa Aksi Aliansi Mahasiswa Semarang Raya, Asrar Janji Sampaikan Aspirasi |
![]() |
---|
Pegadaian Kanwil XI Semarang Gelar Khitan Massal, 200 Anak Dikhitan Gratis dengan Metode Modern |
![]() |
---|
Ontosoroh Modern dalam Monolog ‘Paramita’ Teater HAE Semarang, Peringati Seabad Pramoedya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.