Khawatir Tak Bisa Memberi Nafkah, Pria di Kaliwungi Kudus Bacok Anak dan Istri yang Tidur Pulas

TRIBUNMURIA.COM, KUDUS - Seorang pria di Kudus berinisial S membacok istri dan anaknya, saat kedua korban sedang tertidur pulas.

Aksi kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) tersebut terjadi di Desa Kedungdowo Kecamatan Kaliwungu, Kabupaten Kudus, Sabtu (18/5/2024) malam hari.

Pelaku depresi dihantui kekhawatiran tak dapat memberi nafkah dna penghidupan untuk anak dan istrinya, lantaran ia seorang pengangguran.

Lantaran aksi pembacokan itu, korban mengalami luka karena benda tajam di bagian kepala, hingga harus mendapat perawatan medis secara intensif.

Kapolsek Kaliwungu, AKP Hadi Noor Cahyo membenarkan adanya kejadian itu, bahwa pelaku membacok korban dengan sebilah golok.

"Saat pembacokan tersebut, beruntung sang istri dan anak terbangun."

"Sang istri lalu berusaha merebut golok yang dibawa suami dan anaknya lari untuk meminta pertolongan warga," ujarnya saat dikonfirmasi oleh Tribunmuria, Senin (20/5/2024).

Kapolsek menjelaskan untuk dua korban dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.

Dia menjelaskan untuk kondisi pelaku diduga mengalami gangguan kejiwaan.

Pihaknya mengatakan, bahwa pelaku saat kejadian tersebut mengalami kumat kejiawaannya lantaran depresi.

Pelaku depresi karena selama ini menganggur, tidak bekerja.

Pelaku sempat berpikir tidak bisa menghidupi keluarga maka berniat mengakhiri istri dan anaknya.

"Pelaku sudah pernah dirawat di RSUD selama tiga kali untuk pemeriksaan kejiwaan."

"Untuk kontrol terakhirnya tanggal 6 Mei 2024. Saat ini sedang dilakukan observasi di RSUD," katanya. (rad)