Berita Kudus

Viral 3 Perempuan Cantik Jual Takjil di Kudus, Jajakan Es Teh & Es Buah, Sehari Cuan Rp900.000

Viral di Tiktok, tiga cerempuan penjual takjil di Kudus laris manis dagangannya diborong para lelaki. Sehari bisa raup cuan hingga Rp900.000.

Penulis: Rifqi Gozali | Editor: Yayan Isro Roziki
TribunMuria.com/Rifqi Gozali
Tiga perempuan cantik penjual es buah viral di Pasuruhan Lor, Kudus. Dalam sehari mereka bisa mengantongi cuan hingga Rp900.000. 

TRIBUNMURIA.COM, KUDUS – Tiga perempuan muda di Kudus menjadi perhatian setelah dagangan takjilnya berupa es buah ramai di Tiktok.

Alhasil lapak jualanya setiap sore selalu ramai oleh pembeli yang didominasi oleh para lelaki.

Tiga perempuan penjaja es buah tersebut yaitu Ika Cahaya, Puput Alasiaput, dan Ega Amelia.

Ketiganya menjajakan takjil berupa es buah di sebuah emperan kios di Desa Pasuruhan Lor, Kecamatan Jati, Kudus.

Selain es buah, ada juga varian es teh, gorengan, dan nasi kotak. Hanya saja yang paling menjadi buruan adalah es buah.

Aksi ketiga perempuan muda itu viral di Tiktok. Melalui akun @ikachyyy mereka mempromosikan dagangan mereka.

Rupanya promosi yang mereka lakukan di Tiktok mencuri perhatian warganet hingga akhirnya dagangan mereka diserbu pembeli setiap hari sejak buka pukul 15.00.

Pantauan di lokasi untuk mendapatkan es buah buatan ketiga perempuan itu pembeli harus antre. Umumnya para pembeli adalah para lelaki muda.

Salah seorang pembeli Joko sengaja datang ke lapak es buah tersebut. Dia datang setelah tahu ada tiga perempuan muda yang jual es buah viral di Tiktok.

“Memilih ke sini karena viral di Tiktok. Ini baru pertama langsung ke sini sama teman-teman,” kata Joko.

Segelas plastik es buah dijual seharga Rp6 ribu. Ada bermacam varian es buah yang mereka jajakan misalnya red velvet, bubble gum, dan tiramisu.

Sedangkan untuk es teh biasa dijual Rp5 ribu. Dalam sehari mereka mampu menjual sampai 300 gelas plastik.

Durasi jualan mereka sedianya sejak pukul 15.00 sampai 18.00. Tidak jarang sebelum sampai pukul 18.00 es jualan mereka sudah habis terjual.

Dalam sehari mereka bisa untung antara Rp700 ribu sampai Rp900 ribu dalam sehari.

Ketiga perempuan ini sengaja menjajakan es buah yaitu dalam rangka mencari peruntungan di bulan suci Ramadan. Saat di mana orang banyak berburu takjil untuk keperluan berbuka puasa.

Meski terbilang masih muda, ketiganya tidak sungkan untuk menjajakan es buah. Hal itu dilakukan demi mencari uang dengan cara yang benar.

“Tidak malu, namanya kerja mencari rupiah,” kata dia. (*)

 

Sumber: TribunMuria.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved