Berita Kudus
Apa Aktivitas setelah Lengser dari Bupati Kudus? Hartopo: Bakulan Riwa-riwi Nawake Dagangane
Hartopo akan menekuni bisnis dan berdagang setelah purnatugas atau lengser dari jabatannya sebagai Bupati Kudus pada 23 September 2023 mendatang.
Penulis: Rifqi Gozali | Editor: Yayan Isro Roziki
- Hartopo akan segera lengser dari jabatannya sebagai Bupati Kudus pada 23 September 2023 mendatang.
- Hartopo mengaku akan tetap bekerja setelah purnatugas. Ia bisa bekerja apa saja, di antaranya akan berdagang.
TRIBUNMURIA.COM, KUDUS – Bupati Kudus HM Hartopo masa jabatannya akan berakhir pada 23 September 2023.
Setelahnya akan diisi oleh penjabat bupati sebagai gantinya. Hanya saja sampai saat ini masih belum ada informasi siapa yang bakal mengisi kursi penjabat.
Hartopo berharap Pj bupati yang akan memimpin Kudus adalah dia yang memiliki jiwa kepemimpinan yang kuat dan betul-betul bisa melayani masyarakat.
Pasalnya baik bupati maupun penjabat memiliki memberikan pelayanan terbaiknya untuk seluruh masyarakat.
“Tentunya harus bisa melayani aspirasi masyarakat harus kebal suara masyarakat. Itu bentuk motivasi kadang tidak sama."
"Bentuk motivasi ada yang kasar, ada yang halus, ada yang memang lebih elegan kadang ada yang langsung audiensi memberi masukan. Ini beragam."
"Pada intinya sama mereka (masyarakat) ingin aspirasinya tersampaikan,” kata Hartopo, Selasa (19/9/2023).
Meski tinggal beberapa hari, Hartopo mengaku belum tahu siapa sosok penjabat yang akan memimpin Kudus.
Sebelumnya DPRD Kudus mengusulkan tiga nama ke Kementerian Dalam Negeri untuk mengisi jabatan Penjabat Bupati Kudus.
Tiga nama yang diusulkan tersebut yaitu Kepala Pelaksana Harian BPBD Jawa Tengah Bergas Catursasi Penanggungan, Mantan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kudus yang sekarang menjadi Asisten I Adi Sadhono, dan Asisten II Djadmiko Muhardi Setiyanto.
“Saya belum bisa ngomong karena belum ada (nama yang ditunjuk menjadi Pj Bupati Kudus),” kata Hartopo.
Hartopo memastikan, barangkali kurang dua atau tiga hari masa jabatannya habis akan muncul nama yang ditunjuk sebagai Pj Bupati Kudus.
Di akhir masa jabatannya, Hartopo meminta maaf kepada seluruh masyarakat di Kabupaten Kudus, karena diakuinya tidak semua kebijakan yang dia buat bisa memuaskan seluruh masyarakat.
Namun, katanya, selama memimpin dia berusaha semaksimal mungkin untuk melunasi seluruh visi dan misi yang telah disusun sejak awal.
Setelah purnatugas sebagai Bupati Kudus, Hartopo mengaku akan tetap beraktivitas dan bekerja.
Dia mengaku sebagai seorang pedagang.
Aktivitas itulah yang akan kembali digeluti setelah tidak menjabat sebagai bupati.
“Saya sendiri kerja. Saya kerja apa saja biasa. Sebagai driver bisa. Buruh tani bisa. Yang penting rejeki halal. Tidak bisa santai, harus kerja."
"Walaupun purna aktivitas tetap bekerja. Bakulan riwa-riwi nawake dagangane. Kulakan,” katanya. (*)
| 1.500 Paket Sembako BRI Peduli untuk Warga Miskin Diserahkan Melalui Karang Taruna Kudus |
|
|---|
| TMMD Kodim 0722/Kudus: Menjahit Asa, Membangun Masa Depan Desa Kandangmas di Lereng Muria |
|
|---|
| PCNU Kudus Kembalikan Dana Hibah Rp 1,3 Miliar dari Pemkab ke Kejari |
|
|---|
| Koleksi Melimpah, Museum Situs Purbakala Patiayam Diusulkan Jadi Cagar Budaya Nasional |
|
|---|
| Siswa Belajar dalam Kondisi Cemas, Ruang Kelas di SD Ngembalrejo Kudus Rusak sejak Lama |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/muria/foto/bank/originals/Bupati-Kudus-HM-Hartopo-akan-segera-purnatugas-pada-23-September-2023.jpg)