Koboi Jalanan Kudus Patut Deg-degan, Polisi Turun Tangan Lakukan Penyelidikan dan Buru Pelaku

TRIBUNMURIA.COM, KUDUS — Kepolisian Polres Kudus mengkonfirmasi adanya aksi koboi jalanan yang menebas sopir truk dan kaca truk bagian depan di Kecamatan Jati, kabupaten setempat.

Hal tersebut dikonfirmasi oleh Wakapolres Kudus, Kompol Satya Adi Nugraha, saat berada di Polsek Jati, Jumat (23/6/2023). 

Kepolisian, kata dia, akan melakukan pendalaman kasus tersebut.

Baca juga: Viral Aksi Koboi Jalanan Pemotor di Kudus, Ngebut Tabrak Truk Sabetkan Celurit ke Arah Sopir 

Baca juga: Bikin Geram Kapolri, Koboi Jalanan di Tol Jakarta Cepat Ditangkap: Tak Berkutik Dipiting Polisi

"Memang benar ada kejadian (aksi koboi jalanan) itu di wilayah hukum Polsek Jati, kemudian kami coba lakukan pendalaman terkait hal itu, baik korban ataupun pelakunya," ucapnya. 

Untuk saat ini pihaknya sedang mengumpulkan bukti yang ada, untuk dilakukan penyelidikan. 

"Sementara kami kumpulkan bukti yang ada dulu, sementara bukti CCTV dulu."

"Kalau kerugian dari korban hanya material saja," jelasnya. 

Ngebut, sabetkan celurit ke arah sopir truk

Sebelumnya diberitakan, video aksi koboi pemotor di Kudus viral di media sosial (medsos).

Pemotor tersebut ngebut, lalu menabrak truk yang hendak parkir di dekat gudang Djati Indah Kertas yang terletak di Desa Jati Kulon, Kecamatan Jati, Kabupaten Kudus.

Setelah jatuh terguling, pria pengendara motor matik tersebut mengambil celurit dan menyabetkannya ke arah sopir truk, yang turun dari kendaraan dan hendak menolongnya.

Aksi koboi pengendara sepeda motor matik berjaket putih ini terekam CCTV yang ada di sekitar tempat kejadian perkara (TKP).

Dari rekaman video, terlihat truk boks tersebut hendak berbelok untuk parkir dan sudah memberi tanda dengan lampu sein.

Namun, pengendara motor matik tersebut ngebut dan nyelonong hendak memotong jalan.

Lantaran jarak terlalu dekat, pengendara motor matik dan teman yang diboncengkannya jatuh terguling setelah kendaraan yang ditumpangi menabrak truk.

Sopir yang mengetahui kendaraan ditabrak motor matik langsung menghentikan laju truk dan turun, hendak menolong dua pemuda yang terjatuh.

Warga yang ada di sekitar lokasi pun demikian, berlari ke arah kedua pria terjatuh, hendak memberikan pertolongan.

Namun, pemuda yang berjaket putih malah mengambil celurit dari jok motor dan menyabetkan senjata tajam (sajam) itu ke arah sopir tersebut.

Namun, sopir berhasil menangkis sabetan celurit dengan tangan. 

Pemuda yang satunya sempat menahan temanya dan meminta berdamai dengan sopir. 

Tidak hanya itu, pemuda berjaket putih terlihat marah-marah dan kembali menghampiri sopir lantas memukulinya.

Baru kemudian, keduanya pergi meninggalkan lokasi.

Seorang warga sekitar Dwi Pranoto, mengatakan bahwa kejadian tersebut terjadi pada sore hari, Kamis (24/6/2023).

Saat itu benar adanya mobil truk yang sudah menyalakan sein hendak memakirkan kendaraan.

"Terus motor itu nerobos kenceng, mungkin terlalu cepat terus jatuh."

"Warga di sini datang sempat nolong tapi tidak tahu mengeluarkan sajam," jelasnya, Jumat (23/6/2023).

Dia menambahkan bahwa sajam tersebut diambil dari jok kendaraan.

"Cuman kerusakan di kaca depan mobil truk karena dipukulkan di situ."

"Kondisi sopirnya dengar-dengar alhamdulillah selamat," katanya.

Dari informasi yang dia dapat, pemuda yang menabrak truk diduga dalam kondisi pengaruh alkohol.

"Katanya orang sekitar dari informasi dalam sepertinya dalam pengaruh alkohol," tambahnya. (rad)