Berita Kudus
Cerita Nunung Ervana Warga Piji Kudus Sulap Limbah Goni Jadi Topi Koboi Bernilai Ekonomi Tinggi
Perajin di Kudus, Nunung Ervana, sulap limbah karung goni jadi topi koboi bernilai jual tinggi. Selain topi koboi, produknya berupa peci dan tas.
Penulis: Saiful MaSum | Editor: Yayan Isro Roziki
TRIBUNMURIA.COM, KUDUS - Di Desa Piji, Kecamatan Dawe, Kabupaten Kudus, terdapat sebuah perajin yang bisa menyulap limbah karung goni menjadi barang-barang bernilai jual tinggi.
Di antaranya adalah peci, tas, dan terbaru produk topi koboi.
Dia adalah Nunung Ervana (40), salah satu perajin cukup tersohor di Kota Kretek.
Baca juga: Peci Khas Rusia dari Limbah Beludru Kreasi Nunung Warga Dawe Kudus, Laris Manis Jelang Ramadan
Nunung, sapaan akrabnya, berhasil menciptakan belasan ribu produk dari bahan dasar limbah karung goni sejak 2019 lalu.
Semua produknya dibuat di rumah produksi yang terletak di Desa Piji, RT 1/RW 4, Kecamatan Dawe.
Produk yang dihasilkan Nunung sudah tembus di berbagai kota besar di Indonesia.
Termasuk topi koboi, karya terbarunya yang sudah dikirim ke Jakarta, Bali, dan beberapa provinsi lainnya.
Pria berusia 40 tahun itu bercerita, dia terjun sebagai perajin limbah karung goni sejak 2019 laku.
Saat itu, beberapa produk sudah dibuatnya. Mulai dari peci karung goni, tas, sandal, siluet, peci Rusia dari kain beludru, peci veteran.
Terbaru sejak 2021, Nunung menambah jumlah karyanya berupa topi koboi.
Tercatat sudah ratusan topi koboi berhasil dibuatnya, kini diminati masyarakat dari beberapa kota besar di Indonesia.
"Semua produk saya masih produksi tergantung permintaan."
"Yang paling terbaru memang topi koboi, sudah hampir seribuan pcs sampai saat ini," terangnya, Selasa (13/6/2023).
Nunung juga menerima pesanan produk sesuai dengan permintaan konsumen.
Mulai dari ukuran, atau penambahan atribut seperti logo hingga bendera.
| 1.500 Paket Sembako BRI Peduli untuk Warga Miskin Diserahkan Melalui Karang Taruna Kudus |
|
|---|
| TMMD Kodim 0722/Kudus: Menjahit Asa, Membangun Masa Depan Desa Kandangmas di Lereng Muria |
|
|---|
| PCNU Kudus Kembalikan Dana Hibah Rp 1,3 Miliar dari Pemkab ke Kejari |
|
|---|
| Koleksi Melimpah, Museum Situs Purbakala Patiayam Diusulkan Jadi Cagar Budaya Nasional |
|
|---|
| Siswa Belajar dalam Kondisi Cemas, Ruang Kelas di SD Ngembalrejo Kudus Rusak sejak Lama |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/muria/foto/bank/originals/topi-koboi-karung-goni-nunung-erva.jpg)