Berita Cilacap

Sipir Lapas Besi Nusakambangan Ditemukan Tewas Tergeletak di Jalan, Diduga karena Hal Ini

Sipir Lapas Besi Nusakambangan, Fajar Agung Nugraha, ditemukan tewas tergelatak di jalan saat hendak berangkat kerja. Divpas Jateng ungkap penyebabnya

|
bapassolo.kemenkumham.go.id
Gerbang masuk kawasan Lapas Nusakambangan. 

TRIBUNMURIA.COM, CILACAP - Sipir Lapas Besi Nusakambangan ditemukan tewas tergeletak di jalan, saat hendak berangkat kerja.

Pegawai Negeri Sipil (PNS) atas nama Fajar Agung Nugraha (25) tersebut merupakan alumni Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (Poltekip) angkatan 52. 

Fajar Agung Nugraha, sipir Lapas Besi Nusakambangan itu ditemukan meninggal dunia pada Kamis (4/5/2023) malam.

Baca juga: Menengok Lapas Karanganyar Super Maximum Security, Dilengkapi 1.400 CCTV dan Ruang Eksekusi Mati

Baca juga: FOTO-FOTO 11 Bandar Narkoba Dipindahkan dari Semrang ke Lapas Higrisk Karanganyar Nusakambangan

Kadiv Pemasyarakatan Kemenkumham Jateng, Supriyanto, membenarkan kabar sipir Lapas Besi Nusakambangan tewas saat hendak berangkat kerja.

Ia mengatakan PNS itu meninggal dunia diduga karena kecelakaan terpeleset saat naik motor.

Terlebih, kondisi saat itu sedang turun hujan, sehingga jalanan licin.

"Dia (korban) mungkin menghindari apa gitu, terus terpeleset jatuh."

"Kebetulan dia tidak pakai helm, dan ada luka di rahangnya," jelasnya saat dihubungi tribunmuria.com, Rabu (10/5/2023).

Supriyanto menerangkan saat kejadian korban hendak berangkat kerja.

Korban masuk kerja pada pukul 20.00.

"Diduga jatuh sekitar pukul 19.30 saat berangkat kerja."

"Korban baru ditemukan petugas sekitar pukul 21.30 dalam kondisi sudah tidak bernyawa."

"Tidak ditemukan ada bekas pengereman," kata dia.

Dikatakannya, Fajar berangkat kerja dari rusunawa yang jaraknya sekitar 1,5 kilometer dari Lapas Besi.

Dirinya menepis bahwa PNS tersebut tewas digigit hewan buas.

"Tidak ada bekas gigitan hewan buas," tuturnya.

Ia mengatakan Fajar merupakan warga Lampung Utara.

Fajar baru bekerja sebagai sipir Lapas Besi sekitar dua hingga tiga tahun terakhir.

"Jadi begitu kecelakaan jenazah langsung dibawa ke RSUD Cilacap. Malam langsung dibawa ke Lampung," tandasnya. (*)

Sumber: TribunMuria.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved