Berita Batang

Laporgub Didominasi Infrastruktur, Ganjar Minta Perbaikan Jalan Rusak di Batang - Kendal Dikebut

Seusai Musrenbangwil Petanglong Bregasmalang, Ganjar Minta Perbaikan Jalan Rusak di Batang - Kendal Dikebut

Penulis: Hermawan Endra | Editor: Yayan Isro Roziki
Humas Pemprov Jateng
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo kembali menggelar inspeksi mendadak (sidak) ke lapangan proyek perbaikan jalan rusak di wilayah Jawa Tengah, Rabu (15/3/2023). 

TRIBUNMURIA.COM, BATANG - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo kembali menggelar inspeksi mendadak (sidak) ke lapangan proyek perbaikan jalan rusak di wilayah Jawa Tengah, Rabu (15/3/2023).

Ada dua titik ruas jalan yang ditinjau Ganjar Pranowo usai memimpin Musyawarah Perencanaan Pembangunan Wilayah Pekalongan, Batang, Kabupaten Pekalongan, Brebes, Tegal, Slawi, dan Pemalang (Musrenbangwil Petanglong Bregasmalang).

Dua ruas jalan itu antara lain jalan Limpung-Bawang, tepatnya di sekitar Pasar Sojomerto Kabupaten Batang.

Satu titik lainnya adalah jalan Weleri-Sukorejo Kabupaten Kendal.

Berdasarkan data aduan di Laporgub periode 1 Januari-13 Maret 2023, aduan infrastruktur adalah yang paling banyak.

Aduan mengenai jalan rusak berada pada peringkat teratas.

Keluhan mengenai jalan kabupaten/kota sejumlah 1.663 aduan, jalan desa/kelurahan ada 1.021 aduan, dan jalan provinsi sebanyak 651 aduan.

"Sudah banyak laporan masuk ke kita, komplain banyak jalan rusak karena memang kondisi cuacanya cukup ekstrem."

"Jadi Pak Hanung beserta seluruh tim di balai kita coba sisir satu per satu," kata Ganjar saat ditemui di lokasi.

Khusus untuk aduan jalan rusak di wilayah Petanglong Bregasmalang tercatat ada 649 aduan.

Sebanyak 333 laporan terdiri atas 98 aduan jalan desa, 180 jalan kabupaten, dan 55 jalan provinsi telah ditindaklanjuti. Sisanya masih dalam proses tindak lanjut.

"Seperti kemarin kita mencoba cara-cara model e-catalog itu bagus, pekerjaannya cepat."

"Beruntung cuacanya juga bagus sehingga bisa bekerja."

"Hanya memang karena anggaran kita tidak bisa menyelesaikan semua, dan kita tidak bisa mengejar kesempurnaan pekerjaan pasca dua tahun tanpa penanganan maka kita ambil prioritas."

"Yang sudah masuk program rusak banget kita bereskan, ada yang dirijit beton begitu dan yang seperti ini yang masih cukup bagus kita selesaikan," jelasnya.

Sumber: TribunMuria.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved