Berita Nasional

Taruna Akmil Tawarkan Uang Damai Rp15 Juta setelah Aniaya Mahasiswa, Diduga Anak Perwira Polisi

Taruan Akmil berinisial MZH atau ZN diduga menganiaya mahasiswa FK UISU hingga tengkorak korban geser. Taruna Akmil MZH tawarkan uang damai Rp15 juta

TRIBUN-MEDAN.com/ALFIANSYAH
Taruna Akmil berinisial ZN atau MZH diduga aniaya mahasiswa FK UISU bernama Teuku Shehan Arifa Pasha. 

Meski demikian, pihak keluarga tidak menutup kemungkinan untuk menyelesaikan kasus tersebut secara kekeluargaan.

"Yang paling pingin adalah bersaudara kembali, tapi korban sembuh."

"Jadi akibat peristiwa ini si korban bisa sembuh dan kita bersaudara kembali itu yang paling bagus," ungkapnya.

"Tapi itu tidak bisa terjadi titik temunya, jadi sebenarnya kami terpaksa juga harus melanjutkan ini."

"Bersedia berdamai, tapi sekarang enggak, kemarin kita sudah mau buat perdamaian tapi tidak ketemu," katanya.

Kasat Reskrim Polrestabes Medan angkat bicara

Polisi telah menerima laporan kasus penganiyaan yang diduga melibatkan taruna Akmil bersama dengan beberapa orang warga sipil.

Korban diketahui bernama, Teuku Shehan Arifa Pasha merupakan mahasiswa Fakultas Kedokteran UISU semester empat.

Sementara, terlapor merupakan taruna Akmil berinisial ZN atau MZH.

Menurut pengakuan korban pelakunya berjumlah dua orang.

Namun, dia tidak mengenali satu pelaku lagi.

Beredar informasi bahwa satu pelaku lagi merupakan adik dari ZN berinisial Z.

"Kalau laporan, untuk kasus dugaan penganiayaan secara beramai-ramai itu sudah kita terima," kata Kasat Reskrim Polrestabes Medan, Kompol Teuku Fathir Mustafa kepada Tribun-medan, Selasa (14/3/2023).

Ia mengungkapkan, sejauh ini polisi masih melakukan penyelidikan terkait laporan yang dibikin oleh korban.

"Kalau untuk pelakunya belum tahu pasti, karena masih berjalan dan pemeriksaan selanjutnya."

Sumber: Kompas.com
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved