Berita Jateng

Wagub Jateng Sindir Pengurus Larang Anak-anak Main di Masjid

Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen, meminta para pengurus masjid agar tidak melarang anak-anak bermain di masjid.

istimewa
Wagub Jateng Taj Yasin di Kabupaten Pemalang, Minggu (19/02/2023). 

TRIBUNMURIA.COM, PEMALANG - Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen, meminta para pengurus masjid agar tidak melarang anak-anak bermain di masjid.

Sebab, masjid menjadi ruang anak-anak untuk semakin mengenal agama.

"Apalagi kok anak kita, baru mengenal (shalat) jamaah, diajak (shalat) jamaah di masjid. Tidak apa-apa tidak usah diganggu. Lha anak kecil ada main-mainnya. Kalau yang ngompol, orang tuanya yang tanggung jawab. Diajari cara menyucikannya bagaimana," kata Taj Yasin saat meresmikan Masjid Jami Attaaibuun, Desa Semingkir Kecamatan Randudongkal, Kabupaten Pemalang, Minggu (19/02/2023).

Taj Yasin saat meresmikan Masjid Jami Attaaibuun, Desa Semingkir Kecamatan Randudongkal, Kabupaten Pemalang, Minggu (19/02/2023).
Taj Yasin saat meresmikan Masjid Jami Attaaibuun, Desa Semingkir Kecamatan Randudongkal, Kabupaten Pemalang, Minggu (19/02/2023). (istimewa)

Wagub juga berpesan bahwa peresmian masjid ini jangan hanya menjadi selebrasi saja.

Ia ingin masyarakat terus meramaikan masjid dengan berbagai kegiatan.

Menurut wagub, bukan hanya kegiatan shalat lima waktu saja, melainkan bisa diisi dengan pengajian, serta kegiatan lainnya yang menambah ilmu.

Masjid juga harus menjadi sarana pemersatu masyarakat.

Jika ada persoalan, lanjut wagub, dapat dirembuk di masjid untuk mencari solusi.

Selain itu, masjid juga harus dibuat senantiasa nyaman bagi siapa saja yang datang.

"Biarkan masjid ini menjadi peradaban. Biarkan masjid ini menjadi satu wadah untuk pemersatu. Masjid itu ya bikin nyaman. Jangan sampai masjid menimbulkan permusuhan. Harus ada solusi,"imbuhnya.

Usai meresmikan masjid Jami Attaaibuun, wagub Taj Yasin berkesempatan menunaikan ibadah shalat berjamaah di sana.

Setelah acara selesai, wagub menyempatkan waktu untuk berdiskusi dengan tokoh masyarakat terkait kerukunan antar masyarakat di wilayah tersebut.

(*)

 

Sumber: TribunMuria.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved