Ini Daftar Jalan di Tegal yang Berlaku Sistem Satu Arah, Tentara Pelajar Malah Jadi Dua Arah

TRIBUNMURIA.COM,TEGAL- Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Tegal menerapkan manajemen dan rekayasa lalu lintas baru usai dilakukannya penutupan Jalan Semeru di sebelah selatan Stasiun Tegal, Senin (20/2/2023).

Kebijakan tersebut sebagai tindak lanjut rencana revitalisasi dan pembuatan area parkir baru Stasiun Tegal.

Kepala Bidang Lalu Lintas Dishub Kota Tegal, Teguh mengatakan, ada beberapa perubahan arus manajemen rekayasa lalu lintas. 

Jalan Tentara Pelajar yang semula satu arah selatan ke utara, kini menjadi dua arah untuk kendaraan yang melintas dari Jalan Kolonel Sugiarto dan Taman Pancasila. 

Jalan eks Pasar Burung menjadi satu arah untuk laju kendaraan dari barat ke timur. 

Jalan Semeru juga diberlakukan satu arah untuk laju kendaraan dari utara ke selatan.

"Hari ini sudah mulai berlaku. Tapi untuk sementara masih menggunakan water barrier untuk rambu akan kami lengkapi segera," katanya. 

Baca juga: Ini Daftar 49 Desa di Kabupaten Tegal yang Ikuti Pilkades Serentak, Digelar Akhir Agustus 2023

Baca juga: Main Imbang 1-1 dengan Persita, Borneo FC Kian Jauh dari Puncak Klasemen Liga 1

Baca juga: Gus Yusuf Chudlori Dijagokan Jadi Gubernur Jateng, PKB Salatiga: Calon Terbaik dari PKB dan NU

Teguh menjelaskan, bagi kendaraan keluar Stasiun Tegal yang ingin ke Taman Pancasila atau Alun-alun, bisa melintas ke Jalan Semeru lalu putar arah ke jalan di sisi selatan Boss'A Cafe Tegal.

Jalan tersebut juga diberlakukan satu arah untuk laju kendaraan dari timur ke barat. 

"Manajemen rekayasa tersebut sudah kami sinkronkan agar tidak ada crossing di perlintasan yang ada bundarannya di Jalan Menteri Supeno," ungkapnya. (fba)