Berita Semarang
Dewan Kota Semarang Ingin Anggaran Aspirasi Difokuskan di Tingkat RW, Khawatir Jadi Rebutan di RT
DPRD Kota Semarang ingin anggaran aspirasi masyarakat bisa difokuskan ke tingkat RW agar tidak jadi rebutan setiap rukun tetangga (RT)
Penulis: Eka Yulianti Fajlin | Editor: Muhammad Olies
TRIBUNMURIA.COM, SEMARANG - DPRD Kota Semarang meminta anggaran aspirasi masyarakat bisa difokuskan ke tingkat rukun warga (RW) agar tidak menjadi rebutan setiap rukun tetangga (RT).
Ketua DPRD Kota Semarang, Kadarlusman memaparkan, selama ini anggaran aspirasi masyarakat difokuskan di tingkat RT.
Hal itu perlu dievaluasi karena dinilai kurang tepat. Nominal anggarannya menjadi cukup kecil. Akhirnya, tidak bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
"Kami tekankan ke pemerintah, aspirasi masyarakat supaya tidak dijadikan rebutan oleh RT-RT. Nominal anggaran tidak terlalu besar. Kalau semua RT harus mendapatkan nanti tidak bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Menurut saya, lebih difokuskan ke RW," papar Pilus, sapaannya, Minggu (12/2/2023).
Baca juga: Tata Ruang Amburadul, Ketua DPRD Kota Semarang: Aturan Diiyakan, Tapi Prakteknya Bermasalah
Baca juga: Tekan Praktik Nakal Juru Parkir, DPRD Kota Semarang Minta Titik Parkir Elektronik Ditambah
Baca juga: Perbaikan Plafon GOR Bung Karno Kudus Rp 200 Juta, Ditarget Rampung Sebelum Porprov Jateng
Dengan demikian, lanjut Pilus, RW bisa menentukan RT yang benar-benar perlu pembangunan agar diprioritaskan terlebih dahulu. Itu dinilai lebih tepat guna, tepat daya, dan tepat manfaat.
"Kalau masing-masing RT berebut minta dapat, anggarannya kecil. Sedangkan program RT terlalu besar. Nanti jadi masalah di wilayah. Warga berpikir bantu kok sitik tok," ujarnya. (eyf)
Pegadaian Kanwil XI Semarang Gelar Khitan Massal, 200 Anak Dikhitan Gratis dengan Metode Modern |
![]() |
---|
Ontosoroh Modern dalam Monolog ‘Paramita’ Teater HAE Semarang, Peringati Seabad Pramoedya |
![]() |
---|
Rekomendasi 5 Barbershop Terbaik di Semarang, Apa Saja? Simak Daftarnya |
![]() |
---|
Ihwal TNI Masuk Kampus, Wakil Rektor UIN Walisongo Semarang: Seperti Zaman Orde Baru |
![]() |
---|
HUT ke-124 Pegadaian 'Meng-Emas-kan Indonesia', Edy: Terus Jadi Solusi Keuangan Masyarakat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.