Berita Kudus

CEK FAKTA: Teror Darah Manusia di Wergu Wetan Kudus Resahkan Warga, Polisi Pastikan Itu Hoaks

Warga Wergu Wetan Kudus dihebohkan dengan kabar adanya teror darah manusia oleh orang tak dikenal. Polisi pastikan kabar teror darah manusia itu hoaks

Penulis: Rezanda Akbar D | Editor: Yayan Isro Roziki
Dok Polres Kudus
Warga Wergu Wetan, Kudus, digegerkan dengan adanya teror darah manusia di rumah seorang warga. Polisi memastikan itu merupakan kabar bohong atau hoaks. 

TRIBUNMURIA.COM, KUDUS - Warga Kudus dihebohkan dengan kabar adanya teror darah manusia oleh orang tak dikenal.

Polsek Kota Kudus Polres Kudus saat ini tengah menyelidiki berita bohong atau hoaks yang beredar di masyarakat tentang kejadian teror darah manusia di wilayah hukumnya.

Kapolres Kudus AKBP Dydit Dwi Susanto melalui Kapolsek Kota Kudus, AKP Luk Har Syan'in, meminta masyarakat untuk tetap tenang dan tidak resah dengan adanya berita tersebut.

pengecekan darah teror darah manusia kudus
Personel Polres Kudus dan petugas Puskesmas Wergu Wetan mengecek darah yang dikabarkan darah manusia. Setelah dilakukan pengecekan pada Jumat (9/2/2023), dipastikan itu bukan merupakan darah manusia. Kabar adanya teror darah manusia di Wergu Wetan Kudus adalah hoaks.

“Kami sampaikan terkait beredarnya kabar soal adanya kejadian teror darah manusia yang terjadi di masyarakat, itu merupakan berita bohong atau hoaks,” kata Kapolsek Kota Kudus AKP Luk Har Syan'in, Jumat (10/2/2023) malam.

AKP Luk Har Syan'in mengatakan, awal kejadian pada Kamis (9/2/2023), Polsek Kudus mendapatkan informasi dari warga Kelurahan Wergu Wetan ada sejumlah rumah yang di terasnya terdapat ceceran darah yg diduga darah manusia.

"Mendapati laporan tersebut, kami langsung mendatangi TKP dan berkoordinasi dengan Inafis Polres Kudus serta Puskesmas Wergu Wetan," ungkap Kapolsek.

Lanjut AKP Luk Har, setelah di lakukan pemeriksaan oleh Tim Inafis dan dr. Tiyas Farida dari Puskesmas Wergu Wetan, bahwa darah tersebut diduga kemungkinan besar bukan darah manusia.

Sementara itu, dr. Tiyas Farida usai melakukan pemerikasaan ceceran darah menyebut, ini jelas bukan darah manusia, karena tidak di temukan adanya jenis golongan darah dan setelah ditetesi cairan serum tidak terdapat gumpalan darah.

"Jadi setelah dilakukan pemeriksaan, kami pastikan ini bukan darah manusia melainkan darah hewan," kata dr. Tiyas Farida saat dilokasi.

Hal ini diperkuat keterangan dari Kapolsek Kota bahwa dengan adanya kejadian tersebut, sampai saat ini belum ada laporan terkait korban maupun kerugian dialami oleh warga sekitar yang masuk ke pihaknya.

Kapolsek manambahkan, jika mendapatkan informasi seperti itu, kami minta supaya dicek terlebih dahulu kebenarannya. 

Jangan langsung melakukan share berita-berita yang tidak benar.

"Jika mendapati informasi seperti itu, silahkan konfirmasi dulu, bisa langsung ke Polsek ataupun pak Bhabinkamtibmas," pungkasnya. (Rad)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved