Minyakita

Fenomena Minyakita Sedang Langka di Pasaran, Tapi Muncul di Pasar Murah Relawan

Stok minyak goreng Minyakita di pasar tradisional di Jawa Tengah mengalami kekosongan belakangan ini.

Tribun Muria/Rahdyan Trijoko Pamungkas
Relawan Anies menyediakan Minyakita saat kegiatan pasar murah yang digelar di jalan Teuku Umar nomor 25 C Kelurahan Jatingaleh Kecamatan Gajahmungkur Semarang. 

TRIBUNMURIA.COM, SEMARANG- Stok minyak goreng Minyakita di pasar tradisional di Jawa Tengah mengalami kekosongan belakangan ini.

Namun Minyakita malah ada di kegiatan sosial pasar murah yang diadakan relawan salah satu bakal calon Presiden.

Kegiatan pasar murah ini seperti yang digelar di jalan Teuku Umar nomor 25 C Kelurahan Jatingaleh Kecamatan Gajahmungkur Semarang.

Minyakita dijual saat kegiatan pasar murah yang digelar relawan Anies di jalan Teuku Umar nomor 25 C Kelurahan Jatingaleh Kecamatan Gajahmungkur Semarang.
Minyakita dijual saat kegiatan pasar murah yang digelar relawan Anies di jalan Teuku Umar nomor 25 C Kelurahan Jatingaleh Kecamatan Gajahmungkur Semarang. (Tribun Muria/Rahdyan Trijoko Pamungkas)

Ada beragam paket sembako yang dijual dalam kegiatan sosial ini.

Satu di antaranya adalah Minyakita kemasan 1 liter.

Terlihat beberapa tumpukan karton berisi Minyakita di kegiatan pasar murah ini.

Pedagang di Pasar Bitingan Kudus menunjukkan sisa stok Minyakita yang saat ini mulai langka, Senin (30/1/2023).
Pedagang di Pasar Bitingan Kudus menunjukkan sisa stok Minyakita yang saat ini mulai langka, Senin (30/1/2023). (Saiful Masum)

Relawan bernama Doni mengaku mendapat Minyakita di grosir pasar tradisional yang telah menjadi rekanannya.

Doni mengaku hanya menyiapkan enam karton Minyakita dalam kegiatan bhakti sosial itu.

"Program ini untuk di Semarang. Kalau di wilayah lain berbeda," ujar Doni, Minggu (5/2/2023).

Baca juga: Minyakita Langka, Dilarang Dijual Swalayan dan Online Markatplace, Mendag: untuk Pasar Tradisional

Baca juga: Minyakita Langka di Kota Semarang, Harga Melonjak Jadi Rp 15 Ribu Per Liter

Menurut Doni, alasan Minyakita menjadi pilihan pada pasar murah karena sesuai dengan harga paket sembako yang dijual kepada masyarakat.

Doni tidak mau repot menyesuaikan harga pada paket sembako.

"Kami datang ditawari itu harga cocok kami beli. Saya pun beli Minyakita per liter sudah Rp 15.300. Sekarang kami jual Rp 13 ribu," kata dia.

Salah seorang warga Khusnul Khotimah mengatakan sengaja datang ke pasar murah Relawan untuk mencari Minyakita.

Sebab di pasaran harga Minyakita mencapai Rp 16 ribu per liter.

Namun di pasar murah ini harganya selisih hingga beberapa ribu.

"Saya baru ngerti kalau di sini jual Minyakita," ujar dia.

Khotimah mengaku tidak mengetahui bahwa pasar murah ini merupakan bagian kegiatan politik.

Meski begitu, ia sangat terbantu kegiatan tersebut.

"Saya dapat info dari teman saya dari tetangga," tuturnya.

Sumber: TribunMuria.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved