Ganjar Pranowo

Ganjar dan Bea Cukai Jateng-DIY Musnahkan 16.241 Kg Rokok Ilegal, Beri Pesan Ini untuk Pengusaha

Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo bersama Kanwil Bea Cukai Jateng-DIY musnahkan 9,7 juta batang rokok ilegal, nilainya setara Rp11,107 miliar

Humas Pemprov Jateng
Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo bersama Kanwil Bea Cukai Jateng-DIY musnahkan 9,7 juta batang rokok ilegal, nilainya setara Rp11,107 miliar, di halaman Kantor Gubernur Jateng, Selasa (31/1/2023). 

Sebab, pabrik rokok ilegal kian menjamur, hampir ada di tiap daerah.

"PR kami makin tidak ringan, karena produk rokok ternyata ada di mana-mana."

"Jadi, Bea Cukai berjalan, Kepolisian berjalan, Kejaksaan berjalan, TNI juga ikut."

"Maka jika kemudian kami bisa mendeteksi dan kemudian modusnya makin bisa kita ketahui, maka insyaallah tidak terlalu sulit," ujar Ganjar.

Ganjar menuturkan, masyarakat juga penting dilibatkan dalam upaya penanganan rokok ilegal.

Masyarakat bisa melaporkan apabila mengetahui adanya rokok tanpa cukai resmi.

"Karena kalau melihat ini diproduksi ada yang home industri, ada pabrik kecil jadi bukan tidak kelihatan, itu kelihatan."

"Jadi kalau masyarakat mengetahui ini bisa melaporkan kemudian bisa kita tindak," lanjutnya.

Menanggapi maraknya rokok ilegal, Ganjar membuka tangan bagi para pengusaha untuk berkomunikasi.

Selain mencari solusi bersama, juga membuka lebar akses pengurusan izin.

"Iya, pasti diedukasi. Kalau kamu menemukan mereka (pengusaha rokok ilegal) bisa diedukasi kalau perlu izin, uruslah izin baik-baik."

"Tapi mereka kebanyakan tembakan (memalsukan merk)."

"Untuk para pengusaha bisa komunikasi terbuka malah nanti kami edukasi," tandasnya.

Waspadai penipuan mengatasnamakan Bea Cukai

Terpisah, aksi penipuan dengan modus mencatut atau mengatasnamakan petugas Bea Cukai megalami peningkatan tajam selama 2022.

Halaman
1234
Sumber: TribunMuria.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved