Berita Jateng

Ini Janji Mbak Ita ke Megawati Usai Dilantik Jadi Wali Kota, Target Semarang Zero Stunting

Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri menekankan agar Wali Kota Semarang memberi perhatian pada kasus stunting dan ketahanan pangan.

Penulis: Eka Yulianti Fajlin | Editor: Muhammad Olies
TRIBUNMURIA.COM/EKA YULIANTI FAJLIN
Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu disambut sejumlah elemen masyarakat saat tiba di Balai Kota Semarang usai pelantikan di Gedung Gradhika Bhakti Praja Jawa Tengah, Senin (30/1/2022). 

TRIBUNMURIA.COM, SEMARANG - Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu akan langsung gaspol melanjutkan program-program Pemkot Semarang usai dilantik oleh Gubernur Ganjar Pranowo, di Gedung Gradhika Bhakti Praja, Senin (30/1/2023) 

Wanita yang akrab disapa Mbak Ita mengatakan, ada beberapa persoalan yang ditekankan oleh Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, saat menghadiri pelantikannya sebagai wali kota, antara lain stunting dan ketahanan pangan. 

Menurutnya, dua persoalan tersebut menjadi amanah besar yang harus segera dituntaskan. Dia berjanji kepada Megawati menjadikan Kota Semarang zero stunting. 

"Janji saya dengan Ibu Megawati membuat stunting di Semarang jadi nol persen. Ini PR tahun 2023," tandasnya. 

Selanjutnya, Mbak Ita juga mendapatkan pesan dari Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo untuk menuntaskan persoalan banjir dan rob serta kemiskinan.

Baca juga: Truk Diesel Seruduk Truk Gandeng di Tol Batang - Semarang, Satu Warga Demak Tewas di Lokasi

Baca juga: WASPADA, Penculik Berkeliaran di Pati, Incar Bocah SD, Iming-Imingi Uang Rp 200 Ribu

Baca juga: Megawati Hadiri Pelantikan Walikota Semarang, Ganjar dan Istri Jemput di Lanumad Ahmad Yani

 Dia menjelaskan, Pemerintah Kota Semarang tengah melakukan proses pembebasan lahan untuk normalisasi sungai dan peninggian jembatan untuk penanganan banjir. 

Adapun masalah pengentasan kemiskinan akan segera dilakukan meski wilayah di Kota Semarang tidak ada yang mengalami kemiskinan ekstrim.  

"Tingkat kemiskinan sudah turun dari 2021 lalu tapi bagaimanapun harus dilakukan penurunan kemiskinan karena kemiskinan ini beririsan dengan persoalan stunting," ujar Mbak Ita

Pihaknya akan melakukan berbagai intervensi untuk menurunkan angka stunting mulai dari penanganan anak-anak stunting hingga ibu hamil agar melahirkan anak yang sehat dan tidak stunting. 

Pemkot Semarang juga telah melakukan berbagai upaya menurunkan stunting salah satunya dengan memasak menu cegah stunting serentak di 177 kelurahan. 

Selain itu, penurunan inflasi juga akan dilakukan. Saat ini, inflasi di Kota Semarang masih di angka 4. Pihaknya akan mengupayakan turun di angka tiga agar masyarakat lebih sejahtera. 

Seusai pelantikan, Mbak Ita mengadakan tasyakuran pesta rakyat di Halaman Balai Kota Semarang dengan mengundang jajaran Forkopimda Kota Semarang dan tamu undangan lainnya, termasuk masyarakat Kota Semarang

Dalam pesta rakyat tersebut, ada beragam aneka hidangan dari ratusan UMKM yang ada di Kota Semarang

Selain itu, dibagikan juga paket sembako kepada masyarakat yang kurang mampu sebagai bentuk rasa syukur atas pelantikannya. Tak hanya itu, dilakukan juga kick off HUT ke-476 Kota Semarang dengan melepas burung merpati sebagai simbolis. (eyf)

Sumber: TribunMuria.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved