Berita Jateng
Ini Tampang 8 Pelaku dan Celurit Si Kembar yang Dipakai saat Penyerangan di Karaoke Dargo Semarang
Satreskrim Polrestabes Semarang telah menangkap delapan pemuda pelaku penyerangan di kawasan Karaoke Dargo, Kebonagung, Semarang Timur.
Penulis: Iwan Arifianto | Editor: Muhammad Olies
TRIBUNMURIA.COM, SEMARANG - Satreskrim Polrestabes Semarang telah menangkap delapan pemuda pelaku penyerangan di kawasan Karaoke Dargo, Kebonagung, Semarang Timur. Sedang tiga pelaku lainnya masih buron.
Penyerangan tersebut dilakukan, Minggu (22/1/2023) sekira pukul 02.45 WIB.
Penyerangan tersebut dilakukan secara bergerombol yang diinisiasi oleh Danu.
Namun, peran di lokasi kejadian yang paling mencolok yakni si kembar Dino Kurniawan (18) dan Didi Kurniawan (18).
Mereka yang membawa senjata tajam berupa celurit yang digunakan untuk melukai para korban.
"Iya, saya yang bawa senjata, ambil di rumah, senjata itu untuk jaga-jaga saja," ujar tersangka Dino Kurniawan saat konferensi pers di Kantor Polrestabes Semarang, Selasa (24/1/2023).
Ia pun mengaku, tidak mengenal Danu yang memiliki masalah dengan para pemuda Dargo.
"Saya ga kenal hanya ikut-ikutan," paparnya.
Delapan tersangka yang sejauh ini ditangkap polisi yakni DT (17), Eri (18), Dino Kurniawan (18), Didi Kurniawan (18), Nanda Irawan (19), Widy Yanto Saputra (19), Ilham S (18) dan Noval (19).
Masih ada tiga pelaku yang masih buron yakni Rofik (18), Joko Kentung (34), dan Trikora Danu Setiawan (38).
Para pelaku merupakan warga Tambak Lorok, Tanjung Mas, Semarang Utara kecuali Danu otak penyerangan yang tercatat sebagai warga Kebonharjo, Semarang Utara.
Baca juga: Lukai 4 Orang, Polisi Ingin Terapkan Restorative Justice Kasus Kecelakaan Anggota DPRD Jateng
Baca juga: Belasan Pemuda Bersajam Serang dan Bacok Gunawan Cs, Korban Main Gitar di Pasar Dargo Semarang
Baca juga: Jalan Tol Semarang Demak Seksi 1 Mulai Digarap Tahun Ini, Dikucuri Anggaran APBN Rp 10 Triliun
Tersangka lain, Widy Yanto Saputra mengatakan, sebelum penyerangan sedang berkumpul di pinggir pantai lalu dikabari Fajar yang memberitahukan Danu ada masalah di Dargo.
"Dapat kabar dari Fajar, habis itu kami panggil temen-temen untuk melakukan penyerangan, mereka ga kenal secara pribadi dengan Danu," terangnya.
Mereka berboncengan dengan tiga sepeda motor menuju ke lokasi kejadian.
Para tersangka mengaku tidak mabuk ketika itu, mereka hanya ngopi-ngopi saja.
Ramai Isu Pemekaran Provinsi Jateng, Respons Gubernur Ahmad Luthfi Singgung Arahan Pusat |
![]() |
---|
Masa Angkutan Lebaran, Ini Stasiun dengan Keberangkatan dan Kedatangan Pemudik Terbanyak di Daop 4 |
![]() |
---|
Anggota DPR Edy Wuryanto Kecam Pemotongan THR dan Remunerasi Nakes RSUP di Semarang dan Jogja |
![]() |
---|
Gandeng ISNU Jateng untuk Kolaborasi, Kanwil Kemenag Ingin Perkuat Peran dan Kebermanfaatan CTC |
![]() |
---|
Polda Jateng Segel Pabrik Pengemasan MinyaKita di Karanganyar: Isi Kurang dari Volume Seharusnya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.