Hartopo Masih Kekeh Tawarkan Eks Matahari dan Ngasirah ke Investor

TRIBUNMURIA.COM, KUDUS - Dua lahan kosong eks Matahari dan eks Ngasirah masih terus ditawarkan kepada investor. Target dari pemerintah daerah pada tahun ini ada investor yang menanamkan modal di dua lahan kosong tersebut.

Sebelumnya sudah ada investor yang melirik dua lagan tersebut. Termasuk investor dari Tiongkok. Namun pada kenyataannya sampai tahun 2022 habis tak kunjung ada kesepakatan antara investor dan pemerintah daerah.

"Maka kami targetkan tahun ini dua lahan tersebut ada peminatnya," kata Bupati Kudus HM Hartopo, Rabu (11/1/2023).

Baca juga: KEJI! Dua Pelajar di Makassar Nekat Culik dan Bunuh Bocil, Tergoda Cuan Besar Hasil Jual Organ

Baca juga: Pedagang Daging Sapi di Kudus Sepi Pembeli, Omzet Turun hingga 40 Persen

Baca juga: Wiro Penculik Bocil di Semarang Tidak Gila, Polisi Dalami Alasan Korban Disuruh Makan Daun

Kini Hartopo masih berusaha menggaet investor lain supaya berkenan menanamkan modal di dua lahan tersebut. Harapannya dua lahan tersebut bisa digunakan untuk mal dan hotel berbintang lima. Alasannya agar Kudus menjadi daerah rujukan tamu di pantai utara Jawa. Selain itu, kalau ada tamu dari luar daerah yang datang ke Kudus mereka tidak menginap di luar Kudus.

Upaya menawarkan kepada investor, kata Hartopo, telah dilakoninya secara personal. Selain itu secara institusional, seluruh elemen pemerintah kabupaten juga turut menawarkan supaya ada investor yang berkenan.

Belakangan Hartopo juga meminta kepada sejumlah perusahaan besar yang ada di Kudus misalnya Djarum, Nojorono, Sukun, maupun Pura supaya berkenan menanamkan modal di dua lahan kosong tersebut. Namun masih belum ada hasil.

"Oleh para pengusaha di Kudus dua lahan tersebut dibangun mal dan hotel bintang lima yang ikonik dan bisa jadi kebanggaan warga Kudus," kata Hartopo. (Goz)