Berita Jateng

Cuaca Buruk, Sepekan Terakhir Stok BBM Pertalite dan Pertamax di Karimunjawa Kosong

Stok Bahan Bakar Minyak (BBM) di SPBU Karimunjawa, Kabupaten Jepara habis sejak sepekan lalu.

Editor: Muhammad Olies
Istimewa
Pj Bupati Jepara Edy Supriyanta (kaos merah) saat sidak untuk mengecek stok BBM di Karimunjawa, Sabtu (31/12/2022) 

TRIBUNMURIA.COM, JEPARA - Stok Bahan Bakar Minyak (BBM) di SPBU Karimunjawa, Kabupaten Jepara habis sejak sepekan lalu. Hal itu diketahui saat inspeksi mendadak (sidak) yang digelar Penjabat Bupati Jepara Edy Supriyanta di SPBU Karimunjawa, Sabtu (31/12/2022) siang. 

Ikut dalam sidak Dandim 0719/Jepara Letkol Inf Mokhamad Husnur Rofiq, Sekda Edy Sujatmiko, dan sejumlah pimpinan Perangkat Daerah. 

"Kita lihat bersama, saat ini stok BBM di Karimunjawa sudah habis. Kami berharap segera adanya pengiriman BBM," kata Edy Supriyanta.

Menurut Edy Supriyanta, kapal pengangkut BBM Karimunjawa sebenarnya sudah berada di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang.Namun kapal pengangkut BBM itu tidak bisa menjangkau Kepulauan Karimunjawa akibat cuaca buruk di Laut Jawa. 

"Informasinya kapal sudah ada di Semarang. Mudah-mudahan beberapa hari ke depan cuaca baik dan kapal pengangkut BBM bisa masuk ke Karimunjawa," kata Edy Supriyanta.

Baca juga: Rendaman Banjir di Pintu Masuk Stasiun Tawang Setinggi Paha, Jadwal Kereta Api Terganggu

Baca juga: Putra Mbah Maimoen dan Putri Mbah Dimyati Rois Daftar DPD Asal Jateng

Baca juga: Harga Cabai Sempat Rp200.000 Per Kilogram di Karimunjawa, Pemkab Kirim Bantuan Bahan Pangan

Jika BBM jenis Pertalite dan Pertamax sudah habis, untuk Dexlite di Karimunjawa masih tersisa sekitar 300 liter. Hal itu dikarenakan para nelayan tidak melaut akibat cuaca buruk. Sehingga stoknya masih tersedia. 

"Saat ini nelayan berhenti melaut, sehingga kebutuhan Dexlite atau solar masih sedikit tersedia," katanya. 

Terkait kondisi BBM di Karimunjawa, Edy Supriyanta sudah berkomunikasi dengan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Namun, pasokan BBM memang belum bisa dikirim karena kondisi perairan utara Jawa Tengah yang belum bersahabat. 

"Ini langsung saya sampaikan Gubernur Ganjar Pranowo. Mari kita berikhtiar bersama agar pasokan BBM untuk kebutuhan warga masyarakat Karimunjawa dapat segera terpenuhi," harap Edy Supriyanta.

Sumber: TribunMuria.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved