Liga 1
Dapat Tawaran Bertandang Lawan Locomotive Tbisili Asal Georgia, Yoyok: Kami Masih Menanti Liga 1
PSIS Semarang mendapat tawaran melakoni laga uji coba di Eropa lewat surat undangan yang diterima manajemen Mahesa Jenar dari klub Locomotive Tbisili.
Penulis: Franciskus Ariel Setiaputra | Editor: Raka F Pujangga
TRIBUNMURIA.COM, SEMARANG - PSIS Semarang mendapat tawaran melakoni laga uji coba di Eropa lewat surat undangan yang diterima manajemen Mahesa Jenar dari klub Locomotive Tbisili, asal Georgia.
CEO PSIS Yoyok Sukawi menyebut, pihaknya masih belum memberikan jawaban terkait hal ini.
Kepastian menerima tawaran dari Locomotive Tbisili masih akan didiskusikan dengan official tim.
Tim penantang Locomotive Tbisili bisa jadi tim sepadan yang akan dihadapi PSIS dalam persiapan kembali melanjutkan kompetisi BRI Liga 1 2022/2023 yang saat ini dihentikan sementara dampak dari tragedi Kanjuruhan awal Oktober lalu.
Baca juga: Hasil Evaluasi Tak Memuaskan, Titus Bonai Resmi Dipecat Hari Ini Dari PSIS Semarang
Locomotive Tbisili memiliki peluang untuk tampil di UEFA Conference League musim depan setelah lolos ke final Piala Georgia.
“Kami baru saja terima surat undangan dari Locomotive Tbisili untuk melakukan latih tanding di Georgia. Menanggapi ini, kami akan diskusikan dulu dengan tim pelatih sambil menanti kepastian Liga 1,” kata Yoyok, Kamis (17/11/2022).
"Kita juga menunggu jadwal resmi kompetisi Liga 1 dulu kapan akan dilanjutkan. Kalau memungkinkan, kami akan balas surat mereka karena kami yang harus bertandang ke Georgia,” jelas Yoyok.
Yoyok Sukawi juga menambahkan, bila waktu memungkinkan, tentu akan menjadi nilai positif bagi PSIS untuk dapat beruji coba dengan klub asal Georgia ini mengingat mereka akan tampil dalam Piala Georgia.
“Kalau jadi kan ini bagus, mereka musim depan berpeluang tampil di UEFA Conference League yang skita kenal jadi kompetisi klub antar Benua Eropa. Musim ini saja di UEFA Conference League ada klub seperti Fiorentina, Villarreal, West Ham dan klub-klub tenar Eropa lainnya,” pungkasnya.
Selama penghentian sementara kompetisi Liga 1, PSIS terus menjalani latihan secara rutin. Disisi lain, PSIS cukup aktif melakukan perombakan.
Baca juga: Tiga Legenda Jadi Pelatih PSIS Semarang, Ternyata Ini Alasannya
Terbaru, yakni mendepak pemain veteran asal Jayapura, Titus Bonai.
Sebelumnya, PSIS memastikan masih mempertahankan komposisi pemain asing yang ada saat ini, yaitu Alie Sesay, Jonathan Cantillana, Taisei Marukawa, dan Carlos Fortes pasca memulangkan pemain trial asal Kroasia, Duje Javorcic.
Di jajaran tim kepelatihan, PSIS juga melakukan penambahan staff pelatih dengan mendatangkan tiga legenda.
Manajemen Mahesa Jenar merekrut Basuki Setyabudi sebagai tambahan pelatih penjaga gawang. Kemudian, Idrus Gunawan didatangkan untuk tambahan staff asisten pelatih, dan Muhammad Ridwan sebagai kepala analisis teknis. (*)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/muria/foto/bank/originals/Pemain-PSIS-Semarang-Jonathan-Cantillana-saat-sesi-latihan.jpg)