Berita Pati
Sakit Saat Melaut di Papua, Nelayan Asal Pati Meninggal di Atas Kapal Saat Perjalanan Pulang
Seorang Anak Buah Kapal (ABK) KM. Sinar Terang meninggal dunia di atas kapal, Senin (31/10/2022) siang.
Penulis: Mazka Hauzan Naufal | Editor: Raka F Pujangga
TRIBUNMURIA.COM, PATI - Seorang Anak Buah Kapal (ABK) KM. Sinar Terang meninggal dunia di atas kapal, Senin (31/10/2022) siang.
ABK tersebut bernama Tarno (32), warga Desa Klayusiwalan, Kecamatan Batangan, Kabupaten Pati.
Kasi Humas Polresta Pati, AKP Pujiati, menyebutkan Tarno menderita sakit saat bekerja menangkap ikan di perairan Laut Arafura Papua.
Baca juga: Lima Jenazah ABK Prima United Tenggelam Perairan Karimunjawa Tiba di Kabupaten Batang
Tarno bersama para ABK lain berangkat melaut pada Jumat (22/10/2022) lalu.
"Karena sakit, kemudian dia dipulangkan dengan kapal pengangkut KM. Mina Barokah Mulya dengan tujuan Pelabuhan Perikanan Juwana," kata dia, Selasa (1/11/2022).
Tarno dipulangkan pada Senin (31/10/2022) pukul 12.05 WIB.
"Namun, ketika sampai di perairan Tuban Jawa Timur, dia meninggal dunia," terang AKP Pujiati.
Baca juga: Jateng Jadi Episentrum Perbudakan ABK Modern, Greenpeace: Susah Diselesaikan karena Sistematik
Selasa (1/11/2022) pukul 02.45 WIB, kapal yang mengakut jenazah Tarno tiba di TPI Unit II Juwana.
Selanjutnya, Tim Inafis Polresta Pati dan Tim Medis Puskesmas Juwana melakukan pemeriksaan terhadap jenazah.
"Berdasarkan hasil pemeriksaan, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Selanjutnya korban diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan di tempat pemakaman desa tempat tinggalnya," jelas AKP Pujiati. (mzk)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/muria/foto/bank/originals/Pemulangan-jenazah-Tarno-32-nelayan.jpg)