Berita Jateng
Banjir Mangkang Lumpuhkan Jalan Pantura Selama Dua Jam
Banjir Mangkang sempat melumpuhkan pantura selama dua jam, Kamis (13/10/2022) sore sekira pukul 15.00 WIB.
Penulis: Iwan Arifianto | Editor: Raka F Pujangga
TRIBUNMURIA.COM,SEMARANG - Banjir Mangkang sempat melumpuhkan pantura, Kamis (13/10/2022) sore sekira pukul 15.00 WIB.
Pantura sempat tersendat aksesnya hingga selama dua jam.
Beruntung, air lekas surut seiring mulai redanya hujan.
"Wah betul, sempat lumpuh selama dua jam," Ketua RW 7 Masyhudi kepada Tribunjateng.com.
Baca juga: Tujuh Korban Angin Puting Beliung Menerima Bantuan dari PMI Blora
Ia mengaku, sempat memantau jalur Pantura sekaligus wilayahnya yang terendam banjir akibat limpasan sungai Beringin.
"Curah hujan tinggi, ditambah ada proyek Beringin sehingga air melimpas ke permukiman dan jalan," paparnya.
Ketinggian banjir tersebut sekira 50 sentimeter sampai 1 meter.
Durasi banjir di area permukiman terjadi selama 30 menit.
Air mulai surut sekira pukul 16.00.
Sedangkan di jalan raya berdurasi selama dua jam.
"Iya sempat ke jalan raya, Lumpuh hampir dua jam. Menjelang magrib baru bisa merayap," katanya.
Baca juga: Hujan Deras di Banyumas, Berakibat 65 Titik Longsor dan 10 Kejadian Banjir
Menurutnya, banjir paling parah terjadi parah terjadi di tahun ini.
"Kalau tempat saya yang kena dampak sebanyak 60 KK kalau rumahnya jumlahnya ya segitu," ungkapnya.
Dari kejadian itu, tidak ada korban jiwa. Begitupun kerusakan rumah warga tidak terjadi.
"Aman, warga sudah terbiasa. Sore tadi langsung bersih-bersih," imbuhnya.
Sementara itu, Ketua RW 6 Hafid mengatakan, rumah yang terdampak banjir sebanyak 34 KK.
"Rumahnya segitu jumlahnya. Ini lagi proses pembersihan," bebernya. (Iwn)